Tim Editor
ERA.id - Polisi India berhasil menangkap seorang dokter sekaligus pemilik rumah sakit yang mengalami kebakaran dan menewaskan enam bayi yang baru dilahirkan. Pemilik rumah sakit berhasil ditangkap setelah sempat kabur.
Polisi senior Surendra Chaudhary mengatakan pemilik rumah sakit Perawatan Bayi Baru Lahir di daerah Vivek Vihar, New Delhi berhasil diamankan setelah sempat melarikan diri.
Berdasarkan pemeriksaan, rumah sakit tersebut diketahui tidak memiliki sistem pintu keluar kebakaran. Bahkan izin rumah sakit itu juga sudah habis sejak Maret lalu.
"Lisensinya telah habis masa berlakunya pada bulan Maret dan pemiliknya telah memadati bangsal tersebut dengan jumlah tempat tidur dua kali lipat dari jumlah tempat tidur yang sebelumnya diizinkan," kata Chaudhary, dikutip Indian Express, Senin (27/5/2024).
"Rumah sakit punya izin untuk menambah lima tempat tidur tetapi mereka telah memasang lebih dari 10 tempat tidur,” sambungnya.
Insiden kebakaran yang mengerikan itu terjadi pada Sabtu malam (25/5/2024) waktu setempat. Kobaran api itu dengan cepat melahap rumah sakit dan menewaskan enam bayi yang baru dilahirkan.
Gedung rumah sakit dua lantai yang sempit itu terjepit di antara deretan rumah, tanpa ruang di kedua sisinya, sehingga sulit dijangkau oleh mobil pemadam kebakaran.
“Kami berusaha mengendalikan api, namun tidak ada cara untuk memasuki gedung dan menyelamatkan 12 bayi yang terperangkap,” kata petugas pemadam kebakaran setempat Atul Garg.
Kebakaran sering terjadi di India karena praktik pembangunan yang buruk, kepadatan penduduk yang berlebihan, dan kurangnya kepatuhan terhadap peraturan keselamatan.
Pada hari yang sama, insiden kebakaran juga terjadi di sebuah taman hiburan di negara bagian Gujarat, India barat. Kebakaran itu menewaskan 28 orang, yang didominasi oleh anak-anak.
