ERA.id - Menteri Luar Negeri Swiss Ignazio Cassis dikecam karena mendukung Israel. Cassis dinilai terlibat dalam kejahatan perang yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina di Gaza.
Protes keras dari pendukung pro-Palestina ini terjadi ketaika Cassis naik ke podium untuk memperingati 75 tahun adopsi Konvesi Jenewa di kantor PBB di Jenewa, Senin (26/8). Saat dia naik ke podium, ratusan demonstran mulai meneriakkan slogan-slogan kritikan sambil membentangkan bendera Palestina.
"Kami di sini hari ini untuk memprotes Cassis, yang mendukung genosida terhadap warga Palestina. Ada situasi yang sangat sulit di Gaza. Saya tidak dapat menemukan kata-kata untuk menggambarkannya. Ini adalah situasi yang mengerikan. Kami mencoba mengubah sesuatu," kata salah seorang pengunjuk rasa Steve Lemercier, dikutip Anadolu, Selasa (27/8/2024).
Sebagian pendemo juga meneriakkan nama Cassis sebagai kaki tangan Israel dan malu atas tindakannya yang secara terang-terangan mendukung Israel melakukan genosida. Mereka juga menggelar teatrikal yang menggambarkan korban jiwa di Gaza dengan cara berbaring di tanah.
Selain itu, para demonstran juga membawa spanduk bertuliskan 'Tangan Cassis berlumuran darah', 'Mundurlah', 'Hentikan genosida'.
"Kami ingin Cassis memahami bahwa tidak semua orang senang dengan kebijakannya. Kami ingin Swiss mengakui Palestina," tegas Lemercier.
Belumm ada tanggapan dari pihak Swiss terkait demo yang digelar di depan kantor PBB itu. Begitu pula dengan Cassis yang belum memberi tanggapan.