ERA.id - Arab Saudi membentuk aliansi global untuk mendorong solusi dua negara bagi Palestina-Israel. Aliansi global itu mencakup negara Arab dan Muslim serta Eropa.
Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, menumumkan pembentukan itu di sela-sela pertemuan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York, Kamis (27/9). Faisal mengatakan pembentukan aliansi itu guna mendorong solusi dua negara.
"Menerapkan solusi dua negara adalah solusi terbaik untuk memutus siklus konflik dan penderitaan, serta menegakkan realitas baru di mana seluruh kawasan, termasuk Israel, menikmati keamanan dan hidup berdampingan", kata Faisal, dikutip Reuters, Jumat (27/9/2024).
Faisal tidak memberi rincian lebih lanjut negara mana saja yang ikut berkomitmen untuk bergabung.
Sementara itu, Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell mengatakan pada X bahwa pertemuan pertama akan diadakan di Riyadh dan Brussels.
Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman mengatakan minggu lalu bahwa kerajaan tidak akan mengakui Israel tanpa negara Palestina dan mengutuk keras kejahatan pendudukan Israel terhadap rakyat Palestina.
Israel dan Hamas telah melancarkan perang sejak orang-orang bersenjata dari kelompok militan Palestina di Jalur Gaza menyerbu ke Israel selatan pada 7 Oktober, menewaskan 1.200 orang dan menyandera sekitar 250 orang, menurut penghitungan Israel.
Israel menanggapi dengan serangan militer di Gaza yang menewaskan lebih dari 41.500 warga Palestina, menurut otoritas kesehatan Gaza. Israel mengatakan akan terus melanjutkan kampanye intensifnya melawan Hizbullah Lebanon, setelah hampir setahun melakukan serangan lintas batas bersamaan dengan perang Gaza.