ERA.id - Majelis Nasional Vietnam sepakat untuk melarang penggunaan rokok elektrik atau vape mulai tahun 2025. Larangan ini dibuat demi melindungi kesehatan masyarakat.
Larangan yang disepakati oleh 95,62 persen Majelis Nasional itu juga termasuk untuk kegiatan produksi, penjualan, impor, penyimpanan, transportasi, dan juga pemakaian vape. Larangan ini akan diberlakukan mulai tahun 2025.
"Resolusi tersebut bertujuan untuk menjaga kesehatan publik dan menjaga ketertiban sosial dengan melarang rokok elektrik dan zat berbahaya lainnya," demikian pernyataan itu, dikutip VietnamNet, Minggu (1/12/2024).
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Dao Hong Lan mengatakan rokok elektrik perlu dilarang karena efeknya yang berbahaya bagi kesehatan.
Delegasi NA juga sepakat bahwa kebijakan untuk melarang dan mengawasi ketat penjualan ilegal diperlukan.
Majelis Nasional pun mendesak pemerintah untuk menyusun dan menerapkan langkah-langkah khusus untuk menegakkan larangan tersebut.
Meskipun bukan tembakau tradisional, rokok elektrik dapat membuat ketagihan karena kadar nikotinnya yang tinggi, serta menyebabkan beberapa penyakit serius, seperti kanker, menurut kementerian kesehatan.
Sementara itu, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus memuji tindakan Vietnam atas keputusan tersebut.
"Selamat, Vietnam, atas keputusan berani ini untuk melindungi warga negara Anda, terutama yang muda, dari vaping dan produk tembakau yang dipanaskan," tulisnya di X.
Larangan tersebut muncul saat kekhawatiran global meningkat atas popularitas rokok elektrik dan perangkat serupa, yang sering dipasarkan sebagai alternatif yang lebih aman daripada rokok tradisional.
Pakar kesehatan masyarakat telah memperingatkan tentang potensi rokok elektrik untuk memperkenalkan kecanduan nikotin kepada generasi baru, terutama di kalangan remaja.
Keputusan Vietnam bertujuan untuk mengekang meningkatnya penggunaan produk tembakau alternatif di kalangan anak muda, yang menggarisbawahi komitmen negara tersebut untuk mengatasi risiko kesehatan yang terkait dengan merokok.
Vietnam memiliki sejarah panjang dalam menerapkan kebijakan antirokok yang ketat.
Dengan keputusan pelarangan ini, Vietnam bergabung dengan daftar negara yang terus bertambah yang mengambil langkah proaktif untuk mengatur atau melarang penggunaan produk tembakau alternatif, yang menandakan sikap tegas terhadap prioritas kesehatan masyarakat.