Dinilai Buang-Buang Anggaran, Trump Bakal Hentikan Uang Sen Baru di AS

| 10 Feb 2025 16:30
Dinilai Buang-Buang Anggaran, Trump Bakal Hentikan Uang Sen Baru di AS
Trump hentikan produksi uang sen (X/DonaldTNews)

ERA.id - Presiden Amerika Serikat Donald Trump memerintahkan Departemen Keuangan untuk berhenti mencetak uang sen baru. Penghentian ini didasari dengan meningkatnya biaya produksi koin satu sen.

"Sudah terlalu lama Amerika Serikat mencetak uang rech yang harganya lebih dari 2 sen. Sungguh pemborosan!" tulis Trump di Truth Social miliknya, dikutip AP, Senin (10/2/2025).

"Saya telah menginstruksikan Menteri Keuangan AS untuk berhenti memproduksi uang sen baru," tambahnya.

Keputusan ini menjadi langkah terbaru yang diupayakan pemerintah untuk memberlakukan perubahan besar melalui perintah eksekutifnya.

Padahal selama kampanye saat itu, Trump tidak pernah sesumbar akan menghilangkan uang sen. Namun, Departemen Efisiensi Pemerintahan milik Elon Musk menyinggung soal itu bulan lalu dengan menyoroti biaya satu sen.

Menurut laporan AP, percetakan uang AS melaporkan kerugian sebesar 85,3 juta dolar AS pada tahun fiskal 2024 yang berakhir pada bulan September dari hampir 3,2 miliar sen yang diproduksinya. Setiap sen berharga hampir 0,037 dolar AS, naik dari 0,031 dolar AS tahun sebelumnya.

Percetakan uang juga merugi pada nikel, dengan tiap koin 0,05 dolar AS menghabiskan biaya pembuatan hampir 0,14 dolar AS.

Ini bukan pertama kalinya AS menghilangkan koinnya yang paling tidak berharga. Koin setengah sen dihentikan oleh Kongres pada tahun 1857.

Diketahui pemerintah Trump melalui Elon Musk menargetkan seluruh lembaga dan sebagian besar tenaga kerja federal untuk memangkas anggaran sebesar 2 triliun dolar AS.

"Mari kita singkirkan pemborosan dari anggaran negara kita yang besar ini, bahkan jika itu hanya satu sen saja," tegas Trump.

Rekomendasi