Astaga! Anak Ini Hampir Mati karena Dibawa Terbang Layangan

| 31 Aug 2020 14:23
Astaga! Anak Ini Hampir Mati karena Dibawa Terbang Layangan
Tangkapan layar dalam video anak yang diterbangkan layangan (Facebook)

ERA.id - Festival layang-layang berubah menjadi menakutkan di Taiwan pada hari Minggu (30/8/2020) ketika seorang anak perempuan berusia 3 tahun, terjerat di ekor layang-layang raksasa dan terlempar ke udara. Festival layang-layang internasional itu diadakan di kota Hsinchu, selatan ibu kota Taipei, China.

Dalam sebuah video, beberapa orang sedang mempersiapkan layang-layang besar berwarna oranye pucat untuk terbang di samping kerumunan penonton. Layang-layang sudah mengepul karena angin kencang.

Tak lama, panitia melepaskan layang-layang tersebut-dan layang-layang tersebut terbang bersama seorang anak yang tergantung di ekornya. Anak itu hampir pasti mati jika saja ia jatuh menghantam daratan saat diterbangkan layangan.

Tidak jelas juga seberapa dekat dia dengan layang-layang di tanah, atau bagaimana dia terjebak di dalamnya. Dalam video itu, jeritan dapat didengar dan suara angin yang mengayunkan layangan.

Dia mengudara selama sekitar 30 detik sebelum layang-layang itu ditarik cukup rendah sehingga penonton dapat menangkap dan melepaskan anak tersebut.

Akhirnya, ia segera dilarikan ke rumah sakit bersama ibunya dan staf festival. Ajaibnya, anak itu hanya menderita luka ringan dengan lecet di wajah dan lehernya, menurut Kantor Berita Pusat yang dikelola pemerintah Taiwan. Sejak saat itu dia dipulangkan dan berada di rumah bersama keluarganya.

Dalam sebuah pernyataan di Facebook, Walikota Hsinchu Lin Chih-chien meminta maaf atas insiden tersebut, dan mengatakan festival tersebut segera ditangguhkan untuk memastikan keselamatan para peserta.

"Kami akan meninjau keadaan untuk mencegah kecelakaan seperti ini terjadi lagi, dan meminta pertanggungjawaban orang," katanya.

Sekadar diketahui, angin di festival pada Minggu sore sangat kuat, mencapai 7 Skala Beaufort - yang berarti kecepatan angin berkisar antara 32 hingga 38 mil per jam (50 hingga 61 kilometer per jam), menurut CNA. Itu hanya satu tingkat di bawah satu tingkat di bawah angin tingkat badai pada skala tersebut.

Rekomendasi