Filipina Temukan Kotak Hitam Pesawat Militer C-130 yang Nahas

| 06 Jul 2021 12:12
Filipina Temukan Kotak Hitam Pesawat Militer C-130 yang Nahas
Petugas kesehatan membawa korban jatuhnya pesawat Lockheed C-130 Angkatan Udara Filipina di Patikul, provinsi Sulu, Filipina (4/7/2021). (Foto: ANTARA FOTO/Armed Forces of the Philippines - Joint Task Force Sulu/Handout via REUTERS /aww)

ERA.id - Ootritas Filipina telah menemukan kotak hitam dari pesawat Angkatan Udara Filipina yang mengalami kecelakaan akhir pekan lalu, menewaskan 50 orang, seperti disampaikan Kepala Militer Cirilito Sobejana pada Reuters, Selasa, (6/7/2021).

Pilot pesawat, yang telah berpengalaman selama bertahun-tahun menerbangkan pesawat C-130 yang jatuh, termasuk salah satu korban tewas insiden yang terjadi di Pulau Jolo itu, sebut Sobejana.

Kotak hitam sendiri sudah ditemukan pada Senin dan bisa digunakan untuk menyelidiki percakapan terakhir pilot dan kru sebelum pesawat mengalami kecelakaan.

"Saya sudah berbicara dengan para korban selamat, dan mereka mengatakan bahwa pesawat terguncang dua hingga tiga kali dan bergerak secara zig-zag. Sang pilot mencoba mengendalikan pesawat dengan menerbangkan lagi pesawat itu, namun, terlanjur terlambat. Sayap kanan pesawat terbentur sebuah pohon," kata dia.

Sobrejana mengatakan bahwa bagian depan pesawat robek, membuat beberapa penumpang - sejumlah kru militer - bisa menyelamatkan diri. Ada sejumlah orang yang tak sadarkan diri dan tak bisa menyelamatkan diri ketika pesawat terbakar.

Pesawat Lockheed C-130 yang nahas itu sedang mengangkut pasukan militer untuk menumpas kelompok perlawanan di bagian selatan Filipina. Pesawat berpenumpang 96 orang, dilaporkan di Al Jazeera.

Pada Senin, jumlah korban jiwa dari insiden itu mencapai 52 orang, termasuk tiga warga sipil yang ada di lokasi kejadian.

Rekomendasi