Raih Cuan Melimpah, 4 Tips Ekspor Barang untuk Jangkau Pasar Internasional Bagi Pemula

| 03 Aug 2023 08:30
Raih Cuan Melimpah, 4 Tips Ekspor Barang untuk Jangkau Pasar Internasional Bagi Pemula
Ilustrasi penjual (Foto: Pexels/Arina Krasnikova)

ERA.id - Indonesia merupakan salah satu negara pengekspor berbagai komoditas unggulan di dunia. Berdasarkan data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, pada tahun 2022 nilai perdagangan ekspor Indonesia mencapai USD 268 miliar. 

Pemerintah memproyeksikan pertumbuhan ekspor tahun 2023 akan tetap positif, meskipun lebih lambat daripada tahun lalu, dengan proyeksi peningkatan nilai ekspor sebesar 12,8 persen. Peluang tersebut membuka pintu untuk mengembangkan bisnis hingga ke pasar internasional, terutama bagi UKM yang memiliki produk berkualitas. 

Dengan memanfaatkan peluang ini, UKM dapat memperluas jangkauan bisnisnya ke pasar luar negeri sekaligus memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Ninja Xpress, perusahaan jasa pengiriman terkemuka berbasis teknologi di Indonesia, hadir untuk membantu UKM memahami proses ekspor dan meraih kesuksesan di pasar global.

"Ada 195 negara di dunia. Ini merupakan peluang target pasar ekspor yang sangat menjanjikan. Untuk memulai ekspor, langkah awal yang harus dilakukan adalah dengan menentukan produk yang ingin dijual di pasar ekspor," jelas Titan Sabtian, Coach Ekspor Certified BNSP Sekolah Ekspor dari keterangan resmi Ninja Xpress.

"Apakah akan menjual produk sendiri atau menjual produk yang dibutuhkan pasar. Lalu, memahami aturan ekspor, sehingga bisa memenuhi dokumen yang dibutuhkan, karena setiap negara memiliki aturan ekspor masing-masing. Selain itu, yang tidak kalah penting, yakni mencari buyer atau calon pembeli," tambahnya.

Dengan melakukan ekspor, banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan, seperti membuka pasar baru, memperluas pasar bagi produk lokal, mendapatkan harga jual yang lebih baik, memperluas lapangan kerja.

Selain itu, ekspor juga menguntungkan pelaku usaha untuk memperoleh keuntungan komparatif, meningkatkan volume dan nilai penjualan, meningkatkan keuntungan, dan mendorong pengembangan produk yang berbeda dengan pasar domestik. Berikut adalah beberapa tips ekspor untuk pemula yang ingin bisnisnya ke pasar internasional.

1. Memanfaatkan Fasilitas Ekspor yang Disediakan Pemerintah dan Berbagai Instansi Lainnya

Pemerintah sering kali menyediakan berbagai program dan layanan untuk membantu pelaku usaha dalam melakukan ekspor. Selain itu, terdapat juga lembaga ekspor dan perdagangan internasional yang dapat memberikan informasi dan bimbingan mengenai pasar ekspor potensial, peraturan perdagangan, serta membantu dalam menemukan mitra bisnis di luar negeri.

Dengan memanfaatkan fasilitas ini, pelaku usaha bisa memperoleh keuntungan tambahan dan meningkatkan peluang untuk menjangkau pasar ekspor.

2. Memanfaatkan Media Sosial dan Website untuk Mendapatkan Buyer

Tips ekspor bagi pemula (Freepik)

Tips ekspor bagi pemula (Freepik)

Media sosial dan website merupakan alat yang sangat efektif untuk memasarkan produk dan mencari pembeli potensial. Pelaku usaha dapat memanfaatkan platform sosial media seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn untuk memperluas jangkauan pasar mereka dan terhubung dengan pembeli potensial dari berbagai negara. 

Selain itu, memiliki website yang profesional dan informatif juga penting untuk meningkatkan kepercayaan pembeli terhadap produk yang ditawarkan. Dengan memanfaatkan social media dan website secara efektif, pelaku usaha dapat meningkatkan visibilitas produknya dan mendapatkan respons yang positif dari calon pembeli.

3. Menyiapkan Dokumen Ekspor 

Menyiapkan dokumen ekspor yang lengkap sangat penting dalam menjalankan bisnis ekspor. Beberapa dokumen yang biasanya diperlukan antara lain invoice, packing list, bill of lading, sertifikat asal, dan dokumen ekspor lainnya yang sesuai dengan persyaratan negara tujuan. 

Pastikan dokumen-dokumen ini sudah dipersiapkan dengan baik sebelum pengiriman barang dilakukan. Dokumen yang lengkap dan benar akan memudahkan proses kepabeanan, menghindari keterlambatan pengiriman, dan mencegah terjadinya masalah hukum yang dapat menghambat kegiatan ekspor.

4. Menyiapkan Legalitas Usaha untuk Ekspor

Sebelum terlibat dalam kegiatan ekspor, pastikan legalitas usaha sudah lengkap dan sesuai dengan persyaratan. Hal ini meliputi akta pendirian perusahaan, NIB dan izin usaha, serta NPWP. Pastikan juga untuk memahami peraturan perdagangan internasional yang berlaku di negara tujuan ekspor. 

Rekomendasi