Tim Editor
ERA.id - Maga (47) hilang setelah pergi menggembala sapi. Keluarganya cemas dan esok harinya, pencarian yang dipimpin anaknya, Sanaria, menemukan jejak darah dan pipa air rusak di Pegunungan Sumarambu. Tragedi terjadi di Kelurahan Padang Lambe, Wara Barat, Palopo, Kamis (15/8/2024) lalu.
Keluarga korban dikejutkan oleh penemuan tubuhnya yang tak bernyawa, dengan bekas gigitan ular piton di kepala dan tubuhnya.
Polisi pun menduga ular tersebut sempat menelan korban hingga pundak, namun kemudian memuntahkannya kembali.
"Iya, benar, anak korban, yakni Sanaria melihat ibunya sudah tergeletak di dekat pondok dalam kondisi sudah tak bernyawa," ujar Wakalpolsek Telluwanua, Iptu Yusran, dari rilis yang diterima ERA, Senin (19/8/2024).
Kematian korban pun membuat warga marah. Mereka segera mencari dan menemukan ular piton sepanjang 4,5 meter sekitar 20 meter dari lokasi korban, lalu membunuhnya.
"Setelah menemukan orang tuanya, anak korban langsung tanya ke keluarganya dan juga warga. Warga geram dengar kabar itu sehingga langsung mencari ular tersebut dengan menyebar," lanjut Iptu Yusran.
Bangkai ular piton yang dibunuh warga dikuburkan dekat rumah korban, namun warga masih was-was dengan kemungkinan adanya ular lain.
Pihak berwenang menghimbau warga, terutama yang tinggal di dekat hutan, untuk tetap waspada dan segera melapor jika menemukan tanda-tanda keberadaan ular besar.
