Tim Editor
ERA.id - Penyanyi Pink kembali menceritakan pengalaman terburuknya menghadapi Covid-19. Ia menyebut semuanya sangat menakutkan dan buruk.
Pada bulan April tahun lalu, Pink dan putranya, Jameson Moon dinyatakan terpapar Covid-19. Mereka harus bertarung antara hidup dan mati melawan virus corona.
Pelantun “Just Like Fire” itu bahkan sampai menulis permintaan terakhirnya untuk anak-anak tercintanya.
“Itu benar-benar buruk, dan saya menulis ulang keinginan saya," kata Pink ke Mark Wright dari acara Heart Radio, Selasa (4/5/2021).
Saat berada di ruang perawatan Pink tak berpikir dirinya bisa selamat dan berhasil melawan virus yang ada di tubuhnya. Ia bahkan beranggapan semua hal di dunia sudah berakhir untuknya dan juga anaknya, Jameson.
Lalu, kata Pink, ia sempat menelepon sahabatnya dan menitipkan pesan terakhir untuk keluarganya, terutama Willow Sage Hart, putranya yang terbebas dari Covid-19.
“Saya menelepon sahabat saya dan saya berkata, 'Saya hanya ingin Anda memberi tahu Willow betapa saya mencintainya," ungkapnya.
“Itu benar-benar menakutkan dan sangat buruk,” lanjutnya.
Penyanyi kelahiran 8 September 1979 itu juga sempat membuat daftar pertanyaan tentang pengasuhan anaknya. Hal ini ia lakukan mengingat dirinya khawatir tentang nasib anak-anaknya bila ia sudah tiada.
“Sebagai orang tua, Anda berpikir, 'Apa yang akan saya tinggalkan untuk anak saya? Apa yang saya ajarkan kepada mereka? Apakah mereka akan berhasil di dunia ini?” ungkapnya.
Untungnya saat ini Pink dan putranya sudah berhasil sembuh melawan Covid-19. Ia pun menyebut pengalaman melawan Covid-19 ini sebagai salah satu hal yang menantang fisik dan paling emosional sepanjang hidupnya, terutama sebagai Ibu.
Pink sempat khawatir setelah dinyatakan sembuh tetapi putranya masih mengalami gejala demam dan sakit. Hal itu baginya sebagai salah satu yang menakutkan.
Lebih lanjut, meski Pink dan Jameson sama-sama terpapar Covid-19 kondisi yang paling buruk justru menimpa Jameson. Pink juga mencatat seluruh gejala yang dialami oleh putranya selama perawatan.
“Saya telah menyimpan jurnal gejala-gejalanya selama tiga minggu terakhir dan juga gejala saya. Dia masih , tiga minggu kemudian, memiliki suhu 100. Ini merupakan rollercoaster bagi kami berdua, tetapi Carey dan Willow baik-baik saja,” tutupnya.
