Tim Editor
ERA.id - Belakangan ini, sosok seleb TikTok bernama Juy Putri menjadi perbincangan publik. Gadis berusia 18 tahun itu membuat geger lantaran merayakan pesta ulang tahun saat PPKM di hotel. Akibat ulahnya, Juy Putri dibanjiri hujatan dari netizen.
Tak hanya hujatan, Juy Putri dijatuhi denda sebesar Rp12 juta karena mengadakan pesta mewah ulang tahun saat PPKM. Denda itu diberikan kepada Juy saat menjalani sidang yustisi tindak pedana ringan (tipiring) di Kantor Kecamatan Bekasi Utara pada Kamis (29/7/2021).
Gadis lulusan keperawatan di Samarinda ini menceritakan alasan dirinya merayakan ulang tahun saat PPKM. Juy Putri mengaku hari ulang tahunnya tak pernah dirayakan. Meski dihujat sekaligus bayar denda, keinginannya kini sudah terwujud.
"Karena aku pengen dirayain kayak orang-orang itu. Kan aku dari dulu nggak pernah dirayain, pengen aja gitu. Karena aku dulu orang nggak punya," katanya sembari menangis, dikutip dari kanal YouTube juyyputrii pada Senin (2/8/2021).
"Mau beli apa-apa harus nabung nggak minta uang orang tua. Jadi, pas aku punya uang, aku pengin ngasih buat diri aku sendiri. Tapi ini salah waktunya saja mungkin," lanjutnya.
Juy Putri akui dirinya tak tahu bahwa PPKM diperpanjang hingga 2 Agustus 2021. Padahal, ia telah menyiapkan berbagai kebutuhan acara selama 7 hari.
"Kalau PPKM karena nggak tau, pas PPKM tahu sampe 20 (Juli). Seminggu sebelum tanggal 20 (Juli) itu sudah dipersiapin dari acara, udah jahit baju, pesan booking hotel, sudah semua dan nggak tahunya diperpanjang," ujarnya.
Meski begitu, Juy Putri mengaku senang karena impiannya untuk merayakan ulang tahun mewah bisa terwujud. Soal cibiran netizen, ia mengaku sudah terbiasa dan tidak memperdulikan komentar negatif terhadapnya.
"Senang banget karena nggak pernah kayak gitu. Jadi, senang banget bisa kayak gitu karena impian aku, karena aku suka konsep-konsep pink, princess aku memang suka," ucapnya.
"Kalau komentar negatif netizen ya nggak usah diheranin netizen selalu benar. Kalau awal-awal pasti awal kecewa tapi aku sudah biasa di-hate, jadi mental sudah dibangun dari dulu. Sebenarnya udah biasa dihujat, jadi kuatin mental," lanjutnya.
