Tim Editor
ERA.id - Indra Kenz sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penipuan berkedok binary option. Belum lama ini, pihak kepolisian menyatakan bahwa saat menjalani pemeriksaan atas kasus yang menjeratnya itu, Indra Kenz bersikap tak kooperatif.
Hal tersebut disampaikan oleh Brigjen Whisnu Hermawan. Ia menyebut bahwa pria yang dikenal dengan jargonnya 'murah banget' itu menutupi informasi dan mencoba menghilangkan barang bukti.
"Indra Kenz ini menutupi semua informasi kepada Polri. Dia menghilangkan bukti handphone-nya. Dia menghilangkan bukti laptopnya," ujar Brigjen Whisnu, dilansir dari akun @rumpi_gosip.
Parahnya, Indra juga mengatakan bahwa dia bukanlah seorang affiliator. Brigjen Whisnu mengungkapkan bahwa pada pihak kepolisian Indra mengaku hanya sebagi pemain biasa.
"Bahkan dia menyampaikan kepada penyidik bahwa dia bukan affiliator tetapi dia pemain biasa," katanya.
Pernyataan Brigjen Whisnu terkait sikap Indra saat diperiksa ini pun ramai dibicarakan netizen. Mereka tidak setuju dengan sikap Indra dan meminta hukuman kepada Indra ditambah.
"Tidak kooperatif gini kasih yg maksimal pak pol," ujar netizen.
"Wah gak benar ini, harus ditambah hukumannya, berapa banyak orang yg loss gara2 dia, liat postingan2nya luar biasa sombongnya nih makhluk," kata yang lain.
"Lah pacaranya juga menutupi pakai bilang cuman dikasih 10 juta," sambung yang lainnya.
