Tim Editor
ERA.id - Seorang pria asal Long Island sekaligus penabrak ayah Nicki Minaj, Charles Polevich akhirnya resmi dijatuhi hukuman. Polevich dijatuhi hukuman satu tahun penjara usai mengaku bersalah atas tindakannya.
Dalam persidangan yang digelar Jumat (6/5/2022) waktu setempat di Pengadilan Nassau County, Charles Polevich mengaku bersalah atas satu tuduhan meninggalkan lokasi kecelakaan dan tuduhan merusak barang bukti terkait kecelakaan pada Februari 2021. Insiden kecelakaan itu menewaskan Robert Maraj, ayah dari penyanyi Nicki Minaj.
Hakim Howard Sturim mengatakan Polevichh akan mendapatkan hukuman tidak lebih dari satu tahun penjara, bersama dengan layanan masyarakat dan lisensinya ditangguhkan. Pria 71 tahun itu akan menjalankan hukuman pada 3 Agustus mendatang.
"Saya akan menghukum Anda tidak lebih dari satu tahun penjara," kata hakim, dikutip Billboard, Sabtu (7/5/2022).
Pengacara Polevich, March Gann mengatakan bahwa kliennya menyesal atas apa yang terjadi dan menimpa Maraj hingga kehilangan nyawanya.
"Tidak ada tuduhan penggunaan atau penyalahgunaan zat sebagai penyebab perilakunya dan kami yakin bahwa masalah jantung medis berkontribusi pada perilaku Tuan Polevich. Tuan Polevich sangat menyesal atas meninggalnya Tuan Maraj," kata Gann.
Diketahui insiden tabarak lari itu terjadi ketika ayah Nicki Minaj berjalan di jalan raya di Mineola, New York, 12 Februari 2021. Ketika dia ditabrak, Polevich sempat berhenti dan melihat kondisi Maraj yang terluka parah.
Namun Polevich tidak segera melaporkan kejadian itu ke pihak berwenang dan menolong Maraj yang sudah terluka parah. Dia justru pergi menggunakan Volvo Station Wagon 1992 miliknya dan menyembunyikan mobilnya dengan terpal saat tiba di rumah.
Keesokan harinya, ayah Nicki Minaj dinyatakan meninggal dunia. Beberapa hari setelah insiden tabrak lari itu, Polevich ditangkap berkat kamera CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.
Ibu Nicki, Carol Maraj pun kecewa atas keputusan pengadilan yang menghukum pembunuh suaminya satu tahun penjara. Padahal mulanya, Polevich dituntut 11 tahun penjara atas perbuatannya.
"Saya tidak senang dengan itu, satu tahun penjara. Saya tidak senang. Saya marah, sangat, sangat marah. Saya mulai gemetar karena membawa kembali semua kenangan malam itu ketika saya sedang duduk di rumah sakit," kata Carol.
Sementara itu, pelantun "Anaconda" tersebut tidak berbicara secara terbuka terkait insiden tersebut hingga Mei 2021. Saat itu Nicki Minaj mengatakan kepergian ayahnya adalah kehilangan paling menghancurkan bagi hidupnya.
"Saya benar-benar tidak sanggup membahas kematian ayah saya. sampai sekarang. Saya dapat mengatakan bahwa itu adalah kehilangan yang paling menghancurkan dalam hidup saya," tulis Nicki Minaj saat itu.
