Tim Editor
ERA.id - Pengusaha kosmetik asal Bandung, Rizky Ananda, mengaku telah menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh Medina Zein. Ananda mengungkap ia telah ditipu dengan cara menjanjikan Raffi Ahmad sebagai brand ambassador (BA) untuk produk perawatan wajahnya.
Pengakuan Rizky Ananda ini muncul setelah Raffi Ahmad angkat bicara terkait pencatutan namanya untuk penipuan. Ananada mengungkap kronologi dirinya menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh Medina Zein.
"Singkat cerita, dia (Medina Zein) menawarkan RA sebagai ambassador untuk pabrik karena kami juga lagi nyari sosok yang bisa mewakili pabrik kami. Lalu, ditawari RA pada saat itu kita belum bilang oke," kata Rizky Ananda, dikutip YouTube KH Infotainment, Rabu (18/5/2022).
Lalu, kata Ananda, saat ditawari nama Raffi Ahmad sebagai BA, dirinya tidak langsung menyetujuinya begitu saja. Ia lebih dulu melakukan diskusi dengan timnya sebelum akhirnya Medina Zein datang membawa investor untuk membicarakan kerja sama.
Saat itu Medina Zein mengatakan ke pihak Ananda bahwa nilai kontrak yang telah disepakati dengan Raffi Ahmad mencapai Rp1,2 miliar untuk tiga bulan. Tetapi di dalam kondisi tersebut, Medina Zein meminta Ananda untuk segera melakukan pembayaran tanpa berpikir terlebih dahulu.
"Deal di angka Rp1,2 miliar untuk 3 bulan. (Medina Zein) 'Kalau mau ibu transfer untuk DP', artinya 50 persennya. Saya bilang 'nggak bisa kayaknya kalau pakai m-banking, mungkin saya DP dulu untuk tanda jadi'. Saya transfer lah Rp150 juta, tapi MZ minta cepet-cepet, jadi tanpa memberikan waktu kita berpikir panjang," jelasnya.
Setelah melakukan pembayaran, Ananda baru menyadari bahwa rekening penerima uang tanda jadi tersebut bukanlah milik dari manajemen Raffi Ahmad. Ananda mengatakan kala itu ia melakukan pembayaran ke rekening atas nama Sarah, yang ternyata rekan dari Medina Zein.
Sejak saat itulah Ananda meminta Medina Zein untuk mengembalikan uang yang sudah dia bayarkan untuk Raffi Ahmad. Tetapi proses pengembalian itu tidak berjalan sesuai harapan. Medina Zein justru mengulur waktu dengan berbagai alasan kepada Ananda.
"Ternyata masuk ke temannya di (Medina Zein) yang pada saat itu lagi pergi. Waduh, saya sudah nggak enak hati kan, saya langsung WhatsApp lagi, 'Mbak, bisa nggak di-refund aja?', saya ngetes sih sebetulnya hari itu. 'Nanti pulang saya liburan saya transfer langsung semuanya', saya bilang gitu," katanya.
"Ternyata dari situ mulailah masalah yang over limit lah, yang dia pingsan, dia masuk rumah sakit harus operasi, yang kita dikirim brimop lah segala macam," lanjutnya.
Tidak berhenti sampai di situ saja, Ananda pun sudah berusaha menyelesaikan masalah yang terjadi secara baik-baik. Tetapi Medina Zein justru mengancam dirinya untuk dilaporkan ke pihak berwajib tanpa dasar apa pun.
"Saya sudah WA sih baik-baik, saya bilang 'Mbak jangan sampai nanti saya speak up loh'. Saya bilang gitu kita kan pengennya menyelesaikan ini secara kekeluargaan, secara baik-baik kan kita kenal juga baik-baik. Tapi dari situ dia 'Ibu nanti saya laporin ke Polda loh'. Jadi banyak sih ada buktinya semua ada," ucapnya.
Setelah menerima ancaman dari Medina Zein, Ananda berusaha untuk mencari tahu sendiri tentang keterlibatan Raffi Ahmad dalam kasus yang menimpa dirinya. Rupanya, dari pihak Raffi Ahmad tidak pernah menerima uang apa pun dari Medina Zein.
"Jadi saya sudah konfirmasi ternyata uang yang sudah saya transfer tidak sepeser pun di terima pihak RA. Itu lah kenapa saya mengejar terus pihak MZ untuk mengembalikan uang ini," tutupnya.
