Tim Editor
ERA.id - Dua pekan sudah anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau kerap disapa Eril dinyatakan hilang terseret arus di Sungai Aare, Bern, Swiss semenjak Kamis, 26 Mei 2022. Dua pekan lamanya, pencarian masih terus dilakukan dan tak membuahkan hasil.
Keluarga Ridwan Kamil juga sudah mengikhlaskan dan menyatakan Eril telah meninggal dunia. Pasca keluarga Ridwan Kamil mulai mengikhlaskan kepergian Eril, muncul berbagai peramal yang berhasil menghebohkan publik. Banyak peramal berbondong-bondong meramal kondisi Eril.
Dikutip dari akun gosip Instagram @insta_julid, ada salah satu peramal yang bikin geger. Pria ini meramalkan kondisi Eril sekarang ini. Dalam ramalannya itu, sang peramal yang identik dengan balutan busana serba hitam ini menunjukkan satu kertas berisi tiga ramalan.
"Ada tiga terawangan. Saya kemukakan yang pertama itu ya," ujar sang peramal.
Sang peramal mengatakan Eril akan ditemukan dan keluarga menemukan titik terang pada 15 Juni 2022.
"Menurut ramalan saya, pada tanggal 15 ini bulan enam ini akan ada titik terang di mana mas Eril itu akan ditemukan," katanya.
Selain tubuhnya, peramal mengatakan barang-barang Eril juga bakal ditemukan pada 15 Juni mendatang.
"Atau sesuatu, benda, baju atau sejenis yang akan diungkapkan pada 15 Juni ini," lanjutnya.
Unggahan itu dibanjiri kecaman netizen. Mereka menilai sang peramal hanya memanfaatkan keadaan di saat keluarga Ridwan Kamil sedang berduka.
"Jangan memanfaatkan keadaan demi konten. Banyak sekali pihak yang memanfaatkan keadaan dengan meramal. Kita serahkan saja kepada tim SAR Swiss untuk mengusut hal ini. Jangan ngadi-ngadi," tulis akun @nopi.diah.arfi*****
"Bacot aja, daripada meramal hal-hal yang nggak menguntungkan buat diri sendiri mendingan ramal lotre atau nomor togel biar cepat kaya. Konten-konten yang gini mending nggak perlu di up. Biar nggak nambahin beban pikiran keluarganya kalau ada yang lihat," kata akun @rinaa*****
"Musyrik percaya sesama manusia, boleh percaya cuma sama Allah SWT," kata akun @novie.se*****
"Menggiring opini untuk mempercayai dukun peramal padahal jelas barang siapa yang datang atau percaya pada dukun maka salatmu tidak diterima. Kalau toh emang benar itu kebetulan." lanjut akun @probotrian*****
