Tim Editor
ERA.id - Baim Wong akhirnya memberikan klarifikasi terkait aksinya mendaftarkan merek Citayam Fashion Week yang menuai kontroversi. Baim menegaskan bahwa hal tersebut dilakukannya hanya untuk membantu agar Citayam Fashion Week menjadi suatu wadah yang legal.
"Citayam Fashion Week ini bukan milik saya. Ini milik mereka semua, ini milik Indonesia. Saya hanyalah orang yg punya visi menjadikan Citayam Fashion Week sbg ajang untuk membuat trend ini menjadi wadah legal dan ga muisman," tulis Baim Wong di Instagramnya, pada Senin (25/7/2022).
Artis berusia 41 tahun itu mengatakan bahwa ia mengambil keputusan pendaftaran merek karena melihat istrinya, Paula Varhoeven yang bergelut di dunia fashion. Ia mengaku ingin agar dunia fashion di Indonesia lebih maju.
"Kenapa saya tergerak? Berawal semua ini karena istri saya. Karena dia mengerti dunia fashion dan dia melihat Citayam fashion week ini adalah gerakan di mana org2 sudah mempedulikan fashion. Dan ternyata di Indonesia fashion itu ga harus mahal dan mereka bangga memakainya," jelasnya.
Lebih lanjut, Baim pun menjelaskan bahwa ia sudah membahas pendaftaran merek ini seperti Bonge, Roy, Kurma, dan Jeje, yang diketahui sebagai ikon Citayam Fashion Week yang terkenal.
"Dan saya pun bilang ini kepada mereka semua (Bonge, Roy, Kurma, Jeje waktu itu lagi sakit, tp saya sudah undang jg), persis sblm berita ini ada. Hasil dair sini saya blm tau ada atau engga tp kalaupun ada itu akan jadi milik kalian jg. Dan bkn cm itu inget ada nama Citayam di depannya. Ini milik mereka, ini benar2 milik Indonesia," katanya.
"Dengan tangan kalian (Bonge, Roy, Jeje, dan Kurma) kalian bangun. Saya hanya bagian dari kalian untuk bisa meraih mimpi ini. Saya hanya butuh kepercayaan kalian," pungkasnya.
Meski sudah klarifikasi, hujatan masih tetap diterima Baim Wong dari warganet. Mereka tidak mempercayai pernyataan Baim, terlebih ia mendaftarkan merek Citayam Fashion Week di bawah nama perusahaannya. Menurut netizen, jika murni ingin membantu, Baim seharusnya mendaftarkan mereka tersebut berdiri sendiri, tanpa diikuti perusahannya.
"Bacot Ahhh!," tulis salah satu akun.
"Ah yang benar? Tp kok di bawah perusahaan sendiri nih," ujar netizen.
"CFW milik kalian, tapi segala bentuk royalti dan endorse milik kami," ucap yang lain.
"Kalau mau betul gak usah pakai perusahaan sendiri, buat cv atau pt bersama dong," sambung yang lainnya.
