Bulu Tangkis Berpeluang Tambah Dua Emas

| 12 Oct 2018 10:08
Bulu Tangkis Berpeluang Tambah Dua Emas
Fredy Setiawan (Foto: Asian Para Games 2018)
Jakarta, era.id - Indonesia berpeluang menambah dua medali emas dari cabang olahraga bulu tangkis di Asian Para Games 2018 yang digelar di Istora, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (12/10/2018).

Dilansir dari Antara, Leani Ratri Oktila bakal melakoni partai final tunggal putri SL4 melawan wakil China, Cheng Hefang, dalam pertandingan yang dijadwalkan dimulai pukul 14.00 WIB.

Kendati menelan kekalahan di pertemuan terakhir melawan Cheng pada partai final Kejuaraan Dunia Para-Bulu Tangkis 2017 di Ulsan, Korea Selatan, Ratri --yang kini menjadi unggulan pertama turnamen--memiliki bekal yang tak dimilikinya tahun lalu, yakni persiapan selama 10 bulan.

Ratri juga akan kembali turun membela Indonesia pada partai final ganda putri SL3-SU5 berpasangan dengan Khalimatus Sadiyah Sukohandoko menghadapi Cheng yang bakal berpasangan dengan Ma Huhui pada pertandingan yang dijadwalkan pukul 17.00 WIB.

Sebagaimana di nomor tunggal SL4, Ratri/Khalimatus juga kalah dari Cheng/Ma kala bertemu di babak semifinal Kejuaraan Dunia Para-Bulu Tangkis 2017.

Khalimatus, selepas memastikan tempat di final pada Kamis (11/10), menegaskan kembali faktor persiapan yang dikantongi bakal menjadi pembeda dibanding 10 bulan lalu.

Sebelum melakoni partai final ganda putri SL3-SU5, Ratri dan Khalimatus akan berhadapan satu sama lain di pertandingan semifinal ganda campuran SL3-SU5 pada pukul 15.45 WIB. Ratri berpasangan dengan Hary Susanto, sedangkan Khalimatus bersama Hikmat Ramdhani.

Hikmat juga akan turun di partai semifinal tunggal putra SL4 menghadapi sesama wakil Indonesia lainnya, Fredy Setiawan, pada pukul 14.15 WIB, bersamaan dengan pertandingan semifinal tunggal putra SL3 yang dilakoni andalan Indonesia, Ukun Rukaendi, melawan unggulan pertama asal India, Manoj Sarkar.

Selepas menghadapi Hikmat, Fredy juga akan berlaga di semifinal ganda putra SL3-SL4 pada pukul 17.15 berpasangan dengan Dwiyoko melawan pasangan India Pramod Bhagat/Manoj Sarkar.

Wakil Indonesia  mempersembahkan medali emas pertama bagi kontingen Merah Putih lewat nomor beregu putra pada Minggu pekan lalu.

Baca Juga : Sosok Penting di Balik Atlet Disabilitas Netra

 

Rekomendasi