Tim Editor
Dalam single ini, Skastra melakukan kolaborasi dengan Daniel Sukoco dari Sentimental Moods (baritone saxophone), serta musisi lepas lainnya yakni Muhammad Gilang Ramadhan Magfur (alto saxophone) dan Muhammad Fajri (conga).
"Di lagu Linimasa kami nyoba masukin beberapa instrumen yang belum pernah ada di lagu-lagu sebelumnya. Ya, untuk bikin suasana baru aja, penyegaran sebelum masuk ke album baru kami nanti," jelas Taufiq Alkatiri, pemain trumpet Skastra, kepada era.id, Selasa (2/4/2019).
Selain menyajikan eksplorasi di ranah instrumen, Linimasa juga mengangkat tema lirik yang cukup jarang terdengar di kancah musik ska dan juga musik indie lokal, yaitu tentang media sosial (medsos).
"Biasanya lagu Skastra cuma seputar cinta-cintaan aja. Tapi di lagu Linimasa kami mencoba eksplorasi tema beda, ya soal medsos itu," ujar Adi Ahdiat, gitaris Skastra dan penulis lirik untuk single ini.
Tema medsos dipilih karena medsos sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari keseharian banyak orang.
"Sekarang ini rasanya kita semua udah kecanduan medsos ya. Dan lagu Linimasa adalah curhatan pribadi soal fenomena itu," tambah Adi.
Saat ini lagu Linimasa sudah bisa didengarkan di layanan musik digital seperti Spotify, Joox dan lainnya.
Sebelumnya, Skastra sudah pernah merilis album mini berjudul Renjana (2016), album penuh Minor 7 (2017), serta single Rendez-vous (2018).
Pada 2019 ini Skastra juga tengah menggarap album baru yang ditargetkan rampung sebelum akhir tahun.
