Kapak Jack Nicholson Buktikan Kebesaran The Shining

| 03 Oct 2019 14:14
Kapak Jack Nicholson Buktikan Kebesaran <i>The Shining</i>
Cuplik film The Shining (IMDB)
Jakarta, era.id - Dunia kembali melegitimasi kebesaran The Shining sebagai salah satu film terbaik di dunia. Tak cuma dari sisi pengkaryaan, tapi juga perkara popularitas. Terjualnya kapak yang digunakan Jack Nicholson dengan nilai 170 ribu euro adalah bukti.

Dalam The Shining, Nicholson bermain sebagai Jack Torrance, seorang penulis yang mendadak gila dengan segala halusinasi yang muncul akibat demam kabin (cabin fever). Suatu hari, di tengah proyek buku yang tengah ia kerjakan, Jack Torrance mendapat pekerjaan sampingan menjaga sebuah hotel bernama Overlook yang operasinya dihentikan sepanjang musim dingin.

Terkurung lama di dalam Overlook --tanpa akses ke dunia luar-- bersama istri dan anak laki-lakinya, Danny Torrance (Danny Lloyd) membuat Jack Torrance berubah menjadi orang yang berbeda. Kapak tersebut digunakan dalam adegan ikonik, ketika Jack Torrance berupaya membunuh istrinya, Wendy (Shelley Duvall) yang bersembunyi di kamar mandi hotel.

Dilihat dari unggahan Instagram Prop Store Auction --badan lelang yang memiliki hak untuk menjual properti film tersebut-- terlihat bahwa hasil penjualan kapak ikonik The Shining jauh melampaui target yang mereka tetapkan. Dalam foto yang nampak, terlihat Prop Store Auction hanya mencantumkan angka 40-60 ribu euro sebagai rentang target lelang.

 

Dilaporkan NME, usai produksi film, seorang kru membeli properti tersebut. Awalnya, ia berpikir akan menggunakan kapak itu untuk memotong kayu di rumahnya. Namun, kapak itu tak pernah benar-benar ia gunakan untuk memotong kayu dan hanya tersimpan sebagai pajangan. Konon, kapak tersebut memang bukan kapak sembarangan.

Sang sutradara, Stanley Kubrick menginstruksikan pembuatan kapan dengan cara khusus. Tujuannya agar Nicholson dapat mengayunkan kapak dengan akurasi tinggi tanpa mengurangi daya menghancurkannya. Desain semacam itu jadi sangat penting agar pintu kamar mandi hotel hancur dalam bentuk yang diinginkan Kubrick. Tak ada yang aneh soal ini, mengingat Kubrick adalah sosok jenius nan perfeksionis.

The Shining adalah film yang diadaptasi dari novel karya Stephen King. Dirilis tahun 1980, film psikologi horor ini adalah karya yang belakangan jadi standar penting bagi pembuatan film horor di dunia. The Shining adalah paduan antara cerita sempurna, produksi matang, dan penerapan standar tinggi dalam sebuah garapan film. Mengerikan, namun sangat indah.

Tahun ini, seluruh penggemar The Shining mendapat kabar baik tentang sekuel film yang kabarnya bakal rilis pada 30 Oktober 2019 mendatang. Mengangkat judul Doctor Sleep, film yang disutradarai Mike Flanagan (Hush, Before I Wake, Uoija) akan berfokus pada kisah Dany Torrance --anak laki-laki Jack Torrance-- dewasa.

Di usia dewasanya, Dany Torrance mulai beradaptasi dengan kemampuan supranaturalnya --semacam telepati yang disebut shining. Dany juga menyadari kewajiban moral untuk melindungi orang-orang lain dengan kemampuan serupa yang menjadi incaran sekte True Knot.

 

Tags :
Rekomendasi