Dualisme Federasi, Atlet Hoki Jadi Korban

| 04 Dec 2019 16:26
Dualisme Federasi, Atlet Hoki Jadi Korban
Tim Hoki Putri Indonesia (Instagram FHI)
Jakarta, era.id - Tim Indoor Hoki Indonesia dilarang berlaga di ajang SEA Games 2019, padahal para atlet sudah brangkat ke arena. Masalah dualisme kepengurusan menjadi penyebabnya.

Federasi Hoki Asia menyatakan tim Indonesia tidak mendaftar untuk bermain di SEA Games karena masalah dualisme tersebut Dilansir New Strait Times, Rabu (4/12/2019), Federasi Hoki Asia melarang Indonesia berlaga di SEA Games 2019. Mirisnya, tim Hoki Indonesia mencoba mencari cara untuk tetap bertanding di SEA Games. Mereka bahkan berangkat ke arena di kawasan Subic, Manila.

"Meskipun tim Indonesia (pria dan wanita) sudah melakukan perjalanan ke Subic, mereka tidak akan diizinkan bermain karena FIH sangat ketat dalam masalah ini," kata  Ketua Federasi Hoki Asia (AHF) Datuk Tayyab Ikram.

Datuk Tayyab menyebutkan tim Hoki Indonesia tak mendaftarkan atletnya yang berlaga di SEA Games. "Kami (AHF) telah melakukan pertandingan lebih awal, dan karena Indonesia tidak mengirimkan entri mereka pada tanggal penutupan, mereka tidak dapat bermain," ucapnya.

Saat ini, ada dua kepengurusan yakni Pengurus Besar Persatuan Hoki Seluruh Indonesia (PB PHSI) dan Pengurus Pusat Federasi Hoki Indonesia (PP FHI).

Cabang Olahraga Hoki sempat menyumbang medali perak di SEA Games 2017 di Malaysia. Tim Hoki pun juga sudah melakukan Pelatnas SEA Games dan menjalani tur Eropa untuk trial.

 

Rekomendasi