Di film terbarunya ini, Jagger akan berperan sebagai seorang kolektor barang seni yang bertemu dengan seorang jurnalis andal. Keduanya pun bekerja sama untuk mewawancarai seorang seniman yang sangat tertutup dan memiliki misi untuk mencuri salah satu karya lukisannya.
“Saya berharap bahwa saya telah melakukan banyak akting. Saya baru saja menyelesaikannya sedikit demi sedikit kapan pun saya bisa,” kata Jagger seperti dikutip dari AP News.
Sebelum bergabung dan berkarya dengan Rolling Stone, Jagger lebih banyak terjun ke dunia film dibandingkan musik seperti, Freejack (1992), Ned Kelly (1970), The Man from Elysian Fields (2001), hingga Croosfire Hurricane (2012).
“Kamu tahu saya punya pekerjaan lain. Saya punya beberapa pekerjaan lain,” lanjut Jagger.
Pria berusia 76 tahun ini juga memiliki jumlah tampilan terbanyak di layar kaca dibandingkan David Bowie. Guiseppe Capotondi selaku sutradara dari film The Burnt Orange Heresy juga mengaku takut saat ingin menghadap ke Jagger.
“Dia adalah bintang rock paling terkenal di dunia, tapi begitu saya masuk, dia (Jagger) sangat mudah didekati, baik, dan manis,” kata Capotondi.
Selama beberapa tahun ini, Jagger memang tidak muncul di berbagai acara, baik film maupun musik. Hal ini lantaran Jagger sibuk dengan kegiatannya yang lain.
Film terbaru dari pelantun "Gimmie Shelter" ini dijadwalkan tayang di Amerika Serikat pada Jumat (6/3/2020).