Banyak Kucing Mati Keracunan Air Limbah Pel dan Cucian Mobil

| 28 May 2020 14:15
Banyak Kucing Mati Keracunan Air Limbah Pel dan Cucian Mobil
Kucing Mati (Twitter)
Jakarta, era.id - Media sosial Twitter pagi ini dihebohkan dengan penemuan seekor kucing berwarna hitam dengan kalung merah terbujur kaku di depan rumah salah sorang warganet bernama Mirsha. Kucing itu diduga mati akibat keracunan.

Mirsha pemilik akun @Mirsha13 membagikan foto kucing hitam yang mati di depan rumahnya di kawasan Buah Batu, Bandung. Lewat thread yang dibuat pada 27 Mei 2020 sekitar jam 19:13 WIB, hingga saat ini cuitannya kian ramai dan mengecam pelaku jika benar kucing itu mati akibat sengaja diracuni.

“Aku nemu kucingnya sekitar jam 8 pagi di kasih tau tetangga depan rumah ku, dia tahu keluargaku suka kucing. Mamah sempat mikir bohong atau paling kucingnya lagi santai aja. Tapi pas diliat posisinya udah benar-benar kaku,” kata Mirsha saat dihubungi era.id, Kamis (28/5/2020).

Saat ditemukan, kucing malang itu dalam kondisi yang kaku tetapi bagian kakinya masih basah akibat muntahan dari racun yang dimakan. Mirsha menduga kucing malang itu keracunan sejak malam hari dan akhirnya mati di waktu subuh.

Menurut Mirsha, kejadian ini bukan kali pertama yang terjadi di sekitaran komplek rumahnya. Bahkan seminggu yang lalu, kucing milik sahabatnya yang sedang hamil juga mati dengan kondisi yang sama.

 

Namun Mirsha menegaskan pihaknya tak ingin berasumsi negatif dan menuduh seseorang telah sengaja menyebar racun tikus atau sejenisnya. Apalagi di saat kondisi seperti ini mungkin saja kucing itu mati akibat disinfektan, mengingat banyak sekali warga yang menyemprotkan rumahnya dengan cairan itu.

“Aku lebih ke pengen sharing dan jadiin reminder aja kalo sesama makhluk ya saling hargai aja bukan mau jadi bikin ini berasumsi negatif,” jelas Mirsha.

Dokter hewan pun menyatakan kucing liar banyak yang keracunan limbah air cucian mobil atau air pel lantai. Oleh karena itu, dianjurkan agar tak membuang limbah tersebut sembarangan.

"Kucing liar kan biasa minum apa saja. Banyak yang enggak sengaja minum air bekas pel, cucian mobil, atau yang lainnya," ujar dokter hewan di sebuah klinik, drh Kartika Asih.

Hingga saat ini pemilik kucing berbulu tebal warna hitam itu belum diketahui keberadaannya. Mirsha menduga kucing malang itu pasti dimiliki oleh seseorang karena melihat dari kondisi fisik dan penanda kalung yang melingkar di lehernya. Mirhsa juga tak berniat melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. Menurutnya menemukan pemilik kucing malang itu jadi prioritas utamanya.

 

Tags : kucing
Bagikan ke Facebook
Bagikan ke Twitter
Bagikan ke Whatsapp
Bagikan ke Line
Rekomendasi
Popular