Tim Editor
ERA.id - Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso menyindir Ferdy Sambo karena bisa mengubah tugas Bripka Ricky Rizal Wibowo (Bripka RR) sebagai BKO (bawah kendali operasi) di Divisi Provesi dan Pengamanan Polri (Propam) Polri menjadi penjaga anaknya.
Awalnya, Wahyu menanyakan sejak kapan Ricky Rizal menjadi ajudan Sambo. Ricky menjawab sejak Februari 2021.
"Terus mulai kapan saudara berakhir untuk tidak menjadi ajudan itu?" tanya Wahyu ke Bripka RR yang saat itu jadi saksi di persidangan terdakwa pembunuhan berencana Brigadir J, Kuat Ma'ruf, dan Bharada Richard Eliezer (Bharada E) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (05/12/2022).
"Seingat saya sekira bulan Mei yang mulia, karena Mas Brata (Tribrata Putra Sambo - anak Ferdy Sambo) sudah mulai tatap muka waktu itu ada PDK (Penutupan Pendidikan Dasar Kedisiplinan dan Kepemimpinan)," jawab Bripka RR.
Hakim lalu bertanya bagaimana Bripka RR bertugas sebagai penjaga anak Ferdy Sambo yang saat itu bersekolah di Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah.
"Terus bagaimana cara saudara meng-handle anak dari Ferdy Sambo ini kalau masuk di asrama?" tanya hakim.
"Untuk handle-nya saya koordinasi dengan pamong-pamong (pengasuh/pendidik), kebetulan kan saya punya teman-teman anggota Polres Magelang ataupun Polresta Magelang yang memang selama ini beberapa anak sudah sering dititipkan ke anggota-anggota. Jadi saya nanya bagaimana caranya handle keperluan-keperluan yang apabila dibutuhkan ataupun memperoleh informasi-informasi terkait kesehatan putranya beliau di dalam," jawab Ricky.
Wahyu pun menanyakan apakah semua siswa di SMA Taruna Nusantara memiliki ajudan seperti anak Sambo, atau tidak. Bripka RR pun menjawab tidak tahu.
Ketua Majelis Hakim pun seolah terpukau dengan kekuasan Ferdy Sambo. Sebab, dia bisa menjadikan seorang polisi sebagai seorang pengasuh anak.
Padahal, dalam surat keputusan (SK), Bripka RR ditugaskan sebagai Bawah Kendali Operasi (BKO) pada Divisi Propam Polri.
"Tetapi saudara ditugaskan khusus untuk menjaga anaknya Ferdy Sambo di Magelang?" tanya Wahyu.
"Siap, yang mulia," jawab Bripka RR.
"Walaupun SK saudara, BKO di Divpropam? Luar biasa memang," kata Wahyu seolah sindir Ferdy Sambo.
