Tim Editor
ERA.id - Terdakwa pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), Bharada Richard Eliezer (Bharada E) memberikan bukti yang menunjukkan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi memberikan uang dan handphone iPhone 13 Pro Max ke dirinya, Bripka Ricky Rizal Wibowo (Bripka RR), dan Kuat Ma'ruf, usai pembunuhan Brigadir J.
Bukti itu berupa foto. Gambar itu diserahkan Bharada E melalui penasihat hukumnya ke majelis hakim. Dari foto itu, Richard menjelaskan tampak bagian tangan Putri Candrawathi dan ada gambar sebagaian kaki Ferdy Sambo.
"Di foto ini apa yang nampak?," tanya Ketua Majelis Hakim, Wahyu Iman Santoso.
"Ada tangan dan kaki, Yang Mulia," jawab Richard.
"Tangan dan kaki?" balas Wahyu.
"Yang sudah dilingkari itu, Yang Mulia," timpal Richard.
"Ini siapa?," tanya lagi Wahyu.
"Kaki itu pak FS Yang Mulia, lagi duduk di sebelah saya, yang depan itu Ibu PC, Uang Mulia," kata Richard.
Richard mengaku mengambil gambar itu saat sedang berkomunikasi dengan tunangannya.
"Jadi pada saat itu Yang Mulia, kalau tidak salah lagi chating-an sama tunangan saya jadi saya sempat kirim kirim foto. Saya bilang saya lagi sama bapak ibu," ujarnya.
Bharada E menerangkan Sambo memberikannya uang karena dirinya, Bripka RR, dan Kuat, dianggap sudah menjaga Putri Candrawathi. Uang yang diberikan Sambo dan Putri, sambungnya, sebesar Rp2 miliar.
Rinciannya, Rp500 juta untuk Bripka RR, Rp500 juta ke Kuat, dan Rp1 miliar ke dirinya.
"Kepada kami disampaikan 'ada uang karena kalian sudah menjaga Ibu nanti saya kasihkan saya uang jumlahnya Kuat Rp500 (juta), Ricky Rp500 (juta), saya Rp1 (miliar)', katanya Yang Mulia. Biasa ngobrol biasa, jadi dibilang dikasih tahu isinya dolar katanya, sudah ada tiga amplop Yang Mulia," kata Richard.
"Baru bapak nanya ke Ibu 'masih ada nggak bisa HP?' Baru ibu cek sisa HP dibawa lah tiga HP iPhone dan disuruh ganti HP terus ganti kartu disitu, Yang Mulia," tambahnya.
