Ricuh di Stadion Gelora Joko Samudro, Polisi Juga Tembak Gas Air Mata ke Jalanan

| 20 Nov 2023 11:30
Ricuh di Stadion Gelora Joko Samudro, Polisi Juga Tembak Gas Air Mata ke Jalanan
Polisi tembak gas air mata di gresik (Dok: Istimewa)

ERA.id - Aksi polisi menembakkan gas air mata kembali terjadi. Kali ini polisi kedapatan menembakkan gas air mata dalam laga pertandingan Gresik United melawan Deltras Sidoarjo di Stadion Gelora Joko Samudro, Minggu (19/11/2023).

Dalam video yang viral di media sosial dan dibagikan oleh akun @tribunmelawan, terlihat polisi dengan sengaja menembakkan gas air mata ke area penonton yang memadati stadion. Polisi berulang kali melakukan hal itu meski terlihat sudah dilarang oleh penonton lainnya.

Para pendukung yang hadir terlihat berlari dan berusaha menghindar dari gas air mata tersebut.

"Terjadi kericuhan dan penembakan Gas Air Mata oleh aparat kepolisian di Stadion Gelora Joko Samudra Gresik pada pertandingan Gresik United vs Deltras Sidoarjo 19 November 2023," tulis akun tersebut.

Namun, di sisi lain, polisi juga melakukan hal serupa di luar stadion. Dalam video yang berbeda, terlihat tembakkan gas air mata dari aparat kepolisian bersarang di pinggir jalan raya, tepatnya di depan stadion Geloro Joko Samudra, Gresik.

Tembakkan itu sempat mengenai atap kendaraan mobil yang sedang melintas. Selain itu, kondisi lalu lintas juga terlihat ramai cenderung padat.

"Polisi menembakkan proyektil Gas Air Mata ke jalan raya depan Stadion GJS Gresik. Efek terkena pengendara yang terkendala kemacetan," katanya.

Video itu lantas viral dan menuai kritik pedas dari netizen. Mereka menilai aksi polisi di Gresik ini tidak belajar dari kejadian Kanjuruhan yang menelan banyak korban akibat gas air mata.

"Dari kanjuruhan kita tidak belajar apa apa," kata @winlive4d_****.

"Gini amat, ini Indonesia lagi ada event dunia Lo pildun u17  bok ya jangan berulah, apalagi Kanjuruhan belum usai ,apa masih mau nyalahin angin lagi," ujar @Fajarcah****.

"Tragedi Kanjuruhan gak akan jadi pelajaran kalau suporternya masih norak. Aparat posisinya serba salah, kalau diem ya babak belur kalau bergerak seperti di video kasian yang kena orang orang yang gak bersalah," tulis @Fahru****.

Rekomendasi