Pramono Anung: Si Doel Anak Ideologi Seniman Betawi Benyamin Sueb

| 06 Oct 2024 20:06
Pramono Anung: Si Doel Anak Ideologi Seniman Betawi Benyamin Sueb
Calon gubernur DKI Jakarta, nomor urut 3 Pramono Anung. (tangkap layar Youtube KPU DKI Jakarta)

ERA.id - Calon gubernur DKI Jakarta, nomor urut 3 Pramono Anung mengatakan bahwa sosok Rano Karno atau Bang Doel sangat melekat sekali dengan seniman asli Betawi yakni Benyamin Sueb. 

Dalam ajang debat Cagub-Cawagub DKI Jakarta, Pramono terlebih dahulu membacakan pantun kepada para hadirin, Minggu malam (6/10/2024).

"Gadjah Mada sumpah palapa, apa kabar warga Jakarta. malam ini kita melaksanakan debat perdana dengan penuh damai, tempatnya di Kemayoran, jalan besar yang kita lewati Jalan Benyamin Suaeb. Benyamin Sueb adalah salah satu banyak seniman Betawi, kebetulan karakternya sangat lekat dengan Bang doel anak ideologi Benyamin Sueb," ujar Pramono.

Kedepannya, kata Pramono akan merencakan program Benyamin S Word. 

"Saya punya impian besar Insya Allah sebagai penghormatan kepada Benyamin Sueb maka saya akan melaksanakan Benyamin s word, bersih nyaman indah dan sejahtrta," katanya. 

Kepolisian mengerahkan 1.634 personel gabungan untuk debat pertama paslon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Pilkada Jakarta 2024.

Personel gabungan yang dikerahkan berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan instansi terkait.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggelar debat pertama pasangan Cagub-Cawagub di Pilkada DKI Jakarta 2024 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam.

Peserta debat tersebut adalah pasangan Cagub-Cawagub nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

Tema yang diangkat dalam debat perdana yakni “Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global”.

KPU DKI Jakarta telah menjadwalkan debat tahap dua Cagub-Cawagub di Pilkada Jakarta pada 27 Oktober yang dilanjutkan debat ketiga pada 17 November. 

Rekomendasi