Tim Editor
ERA.id - Presiden Joko Widodo memberi target kepada Guberur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity dari COVID-19 pada Agustus 2021. Dia juga meminta Anies menambah kapasitas vaksinasi di Ibu Kota hingga 100 ribu orang per hari.
Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengaku optimis Anies dapat memenuhi tantangan dari Jokowi.
"Melihat perkembangan yang ada, pemerintah optimis akan mencapai target yang telah ditetapkan," ujar Wiku dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube BNPB, Selasa (15/6/2021).
Rasa optimisnya itu bukan tanpa alasan, sebab menurut Wiku, hingga saat ini vaksinasi dosis kedua di Provinsi DKI Jakarta tercatat sudah mencapai 61,3 persen. Artinya, untuk mencapai 70 persen tidak perlu memakan waktu yang lama.
"Sampai saat ini, provinsi DKI Jakarta telah mencapai 61,93 persen untuk pemberian dosis kedua. Herd immunity dapat tercapai jika setidaknya 70 persen populasi telah tervaksinasi," kata Wiku.
Sebelumnya, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Waduk Pluit, Jakarta pada Senin (14/6), Jokowi menargetkan Anies untuk untuk menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity dari COVID-19 pada Agustus 2021.
"Kita harapakan DKI Jakarta mulai minggu depan satu hari target yang kita berikan 100 ribu (vaksinasi) bisa dicapai, 100 ribu per hari. Karena kita ingin mengejar herd immunity dan kita harapan dengan jumlah yang tadi sudah kita targetan, di bulan Agustus nanti sudah bisa mencapai kekebalan komunal dan kita harapakan penyebaran COVID-19 di DKI Jakarta bisa kita hambat dan kita kurangi," kata Jokowi.
