Tim Editor
ERA.id - Rizal Ramli angkat bicara tentang sindiran Denny Siregar yang menyeret namanya dalam kasus hoaks Ratna Sarumpaet yang terjadi pada masa pilpres 2019 silam.
Menurut Rizal, ia membela Ratna karena persoalan simpati. Ratna diakuinya adalah perempuan, jika toh pertama kali dikabarkan jadi korban kekerasan, maka wajib baginya bersimpati.
Sekadar diketahui, saat ditelusuri, ERA hanya mendapat video Rizal yang mengaku percaya kalau Ratna jadi korban pemukulan.
Ia pun sempat membantah informasi Tompi yang menyebut kecelakaan yang menimpa Ratna, adalah akibat dari hasil operasi wajah belaka.
"Ratna Sarumpaet seniman kritis. RS ngaku digebuk, saya simpati - tapi minta polisi selidiki (video ini dipotong buzzeRP !)." tutur Rizal.
Kata pria yang pernah menjadi menteri dalam pemerintahan Jokowi jilid I itu, ia merasa sudah berada di jalan yang benar karena ia suportif.
"RR suportif krn jika wanita ngaku alami kekerasan, kita harus simpati dulu! Wanita tidak mudah hadapi kekerasan," tulis Rizal lewat Twitter pribadinya.
Sebelumnya, pegiat media sosial yakni Denny Siregar menyindir pria yang berakronim RR itu termakan hoaks Ratna yang mengaku babak belur karena dikeroyok orang tak dikenal di Bandung. Faktanya hal itu hoaks.
"Lu juga pernah, kan? Waktu belain Ratna Sarumpaet?" ujar Denny yang membalas sindiran lawan-lawannya soal sumbangan Akidi Tio.
"Gua akhirnya paham bagaimana perasaan @fadlizon Rizal Ramli @Andiarief__waktu kena prank Ratna Sarumpaet..Sakitnya tuh disini..." kata Denny.
Ratna Sarumpaet seniman kritis. RS ngaku digebuk, saya simpati - tapi minta polisi selidiki (video ini dipotong buzzeRP !). RR suportif krn jika wanita ngaku alami kekerasan, kita harus simpati dulu ! Wanita tidak mudah hadapi kekerasan
"Me too Movement"https://t.co/M4o2SRyq7R
— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) August 3, 2021
