Tim Editor
ERA.id - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa ia sudah melayangkan surat pencopotan M Taufik sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Dalam surat itu, sudah ada pula nama pengganti M Taufik, yaitu Rani Mauliani yang sedang menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra DKI Jakarta.
"Sudah disampaikan, pergantian ya sudah, bulan Maret. Iya, insyaallah, digantikan Bu Rani," ujar Riza Patria.
Lanjut Riza, pergantian personel merupakan hal wajar dilakukan oleh sebuah partai.
Di lain, Riza memastikan M Taufik tetap bersama partai Gerindra.
Sebelum ada kabar pemecatan dirinya, M Taufik sempat mendoakan Anies Rasyid Baswedan sebagai presiden pada Pilpres 2024 dalam pertemuan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI).
Setelah ada kabar pemecatan itu, M Taufik mengatakan bahwa ia tidak paham mengapa diganti (dipecat), tetapi pergantiannya adalah hal biasa dan wajar saja.
Ia juga membantah pencopotannya sebagai Wakil Ketua DPRD karena terlibat korupsi pengadaan lahan Munjul.
"Saya enggak ada hubungannya sama Munjul, bukan di bawah koordinasi saya," kata M Taufik.
Kabar pemecatan M Taufik disambut oleh dua partai, yaitu PKB dan NasDem.
Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai keduanya merupakan partai yang memiliki prospektif bagus untuk Taufik yang sudah dikenal banyak orang sebagai politikus.
"Dua-duanya partai bagus dan prospektif. Semua tergantung pada M Taufik. Kedua partai punya plus dan minus. Tinggal mana yang lebih nyaman saja," kata Ujang saat dihubungi, Minggu, 3 Maret.
