ERA.id - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut, pergantian Mohamad Taufik sebagai Wakil Ketua DPRD DKI, atas perintah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.
"Itu adalah dari DPP, kami DPD melaksanakan apa yang sudah diperintah dari DPP," kata Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Selasa (5/4/2022).
Menurut dia, surat keputusan dari DPP Gerindra sudah disampaikan ke DPD Gerindra DKI, termasuk ke fraksi dan kepada pimpinan DPRD DKI.
Riza menjelaskan Taufik sudah bergabung di Gerindra sejak 13 tahun lalu memimpin partai itu di DKI Jakarta.
Riza yang juga Wakil Gubernur DKI itu menambahkan, Taufik sudah dua periode memimpin DPD Gerindra selama 13 tahun sebelum Riza dan sudah dua periode di pimpinan DPRD DKI Jakarta 2014-2019 dan 2019-2024.
Tak hanya itu, lanjut dia, Taufik dinilai berkontribusi ikut mengantarkan dua pasangan di Pilkada DKI yakni pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
"Beliau (Taufik) sudah baik, memimpin DKI Jakarta, berhasil meningkatkan perolehan kursi," ucapnya.
Sebelumnya, Riza menegaskan pergantian Taufik di pimpinan DPRD DKI merupakan hal yang biasa. Ia pun menyebut tidak ada hal khusus yang mendasari pencopotan Taufik sebagai Wakil Ketua DPRD DKI.
"Kalau pun nanti ada pergantian di alat kelengkapan dewan, seperti partai lain itu suatu hal biasa saja, memberikan kesempatan yang lain. Pak Taufik tetap Partai Gerindra di DPD membantu saya. Saya Ketua DPD, Pak Taufik sebagai ketua penasehat," ucapnya di Balai Kota Jakarta, Jumat (1/4).
Adapun pengganti Taufik, kata dia, rencananya adalah Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta yakni Rany Mauliani.
Meski begitu, Rany Mauliani ketika ditemui di gedung DPRD DKI enggan mengomentari rencana pergantian dirinya menjadi Wakil Ketua DPRD DKI. "Salam sehat," katanya singkat ketika memasuki ruangan Fraksi Gerindra di Gedung DPRD DKI.