ERA.id - Musisi Ardhito Pramono mengaku tetap produktif meskipun dirinya mendekam di dalam lapas. Selama ditahan, Ardhito mengaku sudah membuat beberapa karya lagu.
Kurang lebih tujuh hari Ardhito Pramono di tahan di Polres Metro Jakarta Barat terkait kasus penyalahgunaan narkotika. Menariknya, selama ditahan, Ardhito mengaku dirinya tetap kreatif dan mendapat banyak inspirasi untuk membuat lagu.
"Saya di sini sudah bikin tiga lagu alhamdulillah tetap kreatif, banyak inspirasi yang datang," kata Ardhito Pramono, Jumat (21/1/2022).
Meski berhasil menyelesaikan tiga lagu dan banyak mendapat inspirasi, Ardhito menghimbau agar para pendengar musiknya menjauhi narkoba. Menurutnya sekreatif apapun seseorang namun memakai narkoba tidak akan ada nilainya sama sekali.
Dalam kesempatan yang sama, pelantun "Bitterlove" itu juga menyampaikan permintaan maafnya kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya anak muda atas perbuatannya. Dia mengaku menyesal dan berharap tidak akan ada lagi kejadian serupa yang menimpa generasi muda.
"Untuk seluruh masyarakat Indonesia, terutama anak-anak muda saya minta maaf sebesar-besaranya, dan sangat menyesal. Semoga nggak ada lagi kejadian seperti ini," ucapnya.
Ardhito Pramono sebelumnya ditangkap terkait penggunaan narkotika jenis ganja di kediamannya di kawasan Jakarta Timur. Atas perbuatannya itu, Ardhito menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur selama enam bulan.