Tim Editor
ERA.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggandeng Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk mengajak Steam, Dota hingga Epic Games untuk mendaftar layanan PSE.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan saat ini Steam, Dota dan CS Go telah merespon email dari Kementerian Kominfo meski belum mengisi formulir pendaftaran.
Dia pun meminta Kedubes agar mendorong para perusahaan tersebut mengisi layanan PSE.
“Kami optimis ketiga game ini kooperatif dan segera memenuhi kewajiban, sehingga bisa segera dibuka kembali," jelas dia dikutip dari Keterangan resmi Kominfo pada Senin (1/8/2022).
Sementara itu, terkait dengan Yahoo, Origin,com dan Epicgames belum merespon komunikasi berupa email dari kementeriannya.
“Kami juga memohon bantuan kedutaan besar Amerika Serikat untuk berkomunikasi dengan PSE tersebut mengingat upaya komunikasi yang dilakukan oleh Kominfo selama ini dengan berbagai macam cara tidak mendapatkan tanggapan sama sekali,” kata Semuel.
Terkait dengan Paypal, hingga saat ini Kominfo telah mencoba berkomunikasi dnegan berbagai macam cara namun belum ada respons.
Seperti diketahui, Kementerian Kominfo memblokir sejumlah situs dan layanan sejak Sabtu (29/7) karena mereka tidak mendaftar sebagai PSE yang beroperasi di Indonesia. Layanan yang diblokir antara lain adalah Yahoo Search, game online Steam, Dota 2, Counter-Strike Global Offensive dan platform distribusi digital Origin.
Sementara situs PayPal untuk sementra dibuka blokirannya agar masyarakat yang masih memiliki dana di situs itu bisa menarik dan memindahkannya ke situs lain.
