Tim Editor
ERA.id - Pengusaha Robert Priantono Bonosusatya atau RBT membantah tudingan Indonesia Police Watch (IPW) yang menyebut bahwa dirinya menyediakan jet pribadi untuk Brigadir Jenderal Polisi Hendra Kurniawan.
"Maaf itu tidak benar," kata Robert kepada wartawan di Jakarta, Selasa (20/09/2022).
Robert mengaku dirinya memang mengenal Brigjen Hendra sejak tujuh tahun lalu. "Temen saja (dengan Brigjen Hendra). Sudah (kenal) 7 tahun," sambungnya.
Ia pun belum ada rencana melaporkan Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso kepada pihak berwajib terkait informasi yang dituduhkan kepada dirinya. "Belum terpikir (melaporkan) apa ada gunanya. Biar saja dulu, kita lagi pikir," tambahnya.
Sebelumnya, IPW meminta tim khusus Polri menjelaskan keterlibatan nama RBT dan Yoga Susilo dalam kasus Sambo dan Konsorsium 303.
Sekaligus membongkar peranannya, menyusul terungkapnya pemakaian private Jet oleh Brigjen Pol Hendra Kurniawan dalam kaitan temuan uang Rp155 triliun oleh PPATK dari judi online.
"Pasalnya, Brigjen Pol Hendra Kurniawan diketahui pada tanggal 11 Juli 2022, diperintah atasannya Irjen Ferdy Sambo, yang saat itu Kadiv Propam Mabes Polri ke Jambi menemui keluarga Briptu Josua guna memberikan penjelasan atas kematian ajudannya tersebut," kata Ketua Indonesia Police Watch, Sugeng Teguh Santoso dalam keterangannya dikutip Selasa, (20/9/2022).
Ia mengatakan, bahwa mantan Karo Paminal Divpropam Polri itu bersama-sama Kombes Pol Agus Nurpatria, Kombes Pol Susanto, AKP Rifazal Samual Bripd Fernanda, Briptu Sigit, Briptu Putu dan Briptu Mika menggunakan private jet yang menurut pengacara Kamaruddin Simanjuntak sebagai milik seorang mafia berinisial RBT.
Oleh karenanya, IPW mencium aroma 'amis' keterlibatan RBT dan Yoga Susilo dalam kasus Sambo dan Konsorsium 303. Lantaran, selain RBT, nama Yoga Susilo, Direktur Utama PT. Pakarti Putra Sang Fajar muncul dalam struktur organisasi Kaisar Sambo dan Konsorsium 303, sebagai Bos konsorsium judi wilayah Jakarta.
"Nama RBT alias Bong alias Robert Prianto Binosusatya, dalam catatan IPW adalah ketua konsorsium judi online Indonesia yang bermarkas di Jalan Gunawarman, Jakarta Selatan, yang hanya berjarak 200 meter dari Mabes Polri," katanya.
