Setelah Ganjar, DPP PDIP Bakal Panggil FX Rudyatmo pada Rabu Pekan Ini

| 24 Oct 2022 18:55
Setelah Ganjar, DPP PDIP Bakal Panggil FX Rudyatmo pada Rabu Pekan Ini
Hasto Kristiyanto (Dok. PDIP)

ERA.id - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya akan memanggil Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, terkait dengan dukungannya kepada Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hasto mengatakan, pemanggilan terhadap Rudy ini merupakan bentuk dari equal treatment yang dilakukan terhadap seluruh kader PDIP. Artinya, tidak ada kader yang yang diperlakukan berbeda tanpa kecuali.

"Pak Rudy dipanggil. Sama semuanya, equal treatment. Jadi pak FX Rudy juga dipanggil ya," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2022).

Rudy akan dipanggil ke Kantor DPP PDIP pada Rabu (26/10) sekitar pukul 11:00 WIB.

"Pak Rudy dipanggil hari Rabu ya. Jam 11," kata Hasto.

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo FX Hadi Rudyatmo terang-terangan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Jika sikapnya ini dinilai melanggar disiplin partai, Rudy mengaku siap diberi sanksi.

"Sebagai kader partai ini cuma adanya reward and punishment kok. Ya kita semua siap," kata Rudy kelada wartawan, Kamis (20/10/2022).

"Saya itu sudah siap 3D. Siap dibuang, siap dibunuh karakternya, siap dibui," imbuhnya.

Rudy mengatakan, sangat wajar jika Ganjar berminat jadi capres. Menurutnya, Ganjar memiliki modal yang cukup, apalagi pernah berkarir di legislatif dan eksekutif.

"Kalau semua orang siap nyapres ya wajar. Pak Ganjar pernah jadi gubernur, jadi anggota DPR RI. Kalau ada yang nanya, pasti saya jawab mendukung dong," katanya.

Meski begitu, Rudy mengatakan sikapnya ini mendahului keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait capres-cawapres

"Saya ini kan tetap kader, makanya saya tetap menunggu ketua umum. Semua keputusan ada di Ketum," kata mantan Wali Kota Solo itu.

Rekomendasi