Banyak Perusahaan Pangkas Karyawan, Sandiaga Uno: Korban PHK Perlu Diberi Kesempatan untuk Upscale

| 25 Nov 2022 16:38
Banyak Perusahaan Pangkas Karyawan, Sandiaga Uno: Korban PHK Perlu Diberi Kesempatan untuk Upscale
Ilustrasi PHK (Antara)

ERA.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno angkat bicara soal banyaknya pemutusan hubungan kerja (PHK/layoff) dalam beberapa waktu belakangan ini.

Sandiaga Uno mengatakan, para korban PHK atau layoff yang jumlahnya mencuat di perusahaan sektor teknologi dan industri kreatif perlu diberikan kesempatan untuk meningkatkan kapasitas kemampuan (upscale).

"Ini (layoff) merupakan bagian dari ekonomi era baru yang serba digital. Kita di pemerintah akan menciptakan ekosistemnya agar yang di-layoff ini di-rescale dan dikasih kesempatan untuk upscale dan (mengembangkan) new skill," kata Sandiaga Uno, Kamis (24/11/2022) dikutip dari Antara.

"Supaya nanti, begitu ekonomi kita kembali meningkat di tahun depan, akan dibutuhkan para karyawan yang sempat di-PHK, karena mereka memiliki pengalaman," ujar Sandiaga Uno menambahkan.

Sandiga Uno kemudian menilai masifnya PHK yang terjadi belakangan ini dapat disikapi sebagai salah satu dampak dari potensi resesi global. Meskipun Indonesia diyakini tidak memasuki zona resesi, ini dinilai sebagai langkah antisipatif dari para pelaku usaha, lanjut mantan Wagub DKI Jakarta tersebut.

"Ini bisa dibilang sebagai langkah antisipatif dari para pelaku usaha, terutama teknologi karena berdampak dengan kemampuan mereka dalam menggalang pendanaan, dan membuka lini-lini baru. Mereka melakukan dengan apa yg disebut rightsizing, bukan downsizing," kata Sandiaga Uno.

Rightsizing merupakan istilah untuk "penyesuaian" jika dilihat dari kacamata bisnis, di mana hal tersebut bukan mengarah tentang mengurangi biaya, namun lebih fokus untuk memenuhi tujuan bisnis baru.

Sementara, downsizing atau layoff sering disebut juga dengan "perampingan". Istilah ini berarti tindakan darurat selama masa kesulitan ekonomi sehingga perusahaan dapat mempertahankan profitabilitas.

Perusahaan akan mengurangi tenaga kerja karyawan mereka untuk menghindari redudansi, sehingga mengurangi biaya keseluruhan.

Lebih lanjut, Menparekraf Sandiaga Uno mengajak para pelaku usaha terkait untuk tetap berhati-hati dalam mengambil keputusan PHK tersebut kepada karyawannya.

"Karena market Indonesia terus bertumbuh, mereka (pelaku usaha) harus hati-hati dalam melakukan layoff. Jangan sampai 'daging' yang bagus itu justru hilang. Tapi, mereka juga melakukan penyesuaian yang mencakup adaptasi, inovasi dan kolaborasi. Ini, adalah salah satu langkah adaptasi," papar Sandiaga Uno.

Perlu diketahui, dalam beberapa waktu terakhir sejumlah perusahaan termasuk di Indonesia dilaporkan banyak melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK. Beberapa diantaranya adalah Ruangguru, Grup GoTo, hingga Sirclo.

Rekomendasi