Sandiaga Uno Sebut OK OCE Ciptakan 1,4 Juta Lapangan Kerja Selama 6 Tahun Berdiri

| 14 Dec 2022 18:15
Sandiaga Uno Sebut OK OCE Ciptakan 1,4 Juta Lapangan Kerja Selama 6 Tahun Berdiri
Sandiaga Uno (Antara)

ERA.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi OK OCE yang telah memiliki tingkat pengenalan di atas 66 persen di usianya yang ke-6 tahun.

"Dari survei, brand OK OCE memiliki tingkat pengenalan di atas 66 persen, jadi OK OCE sudah dikenal dari Sabang sampe Merauke," kata Sandiaga Uno pada acara launching Pasar dan Ulang Tahun OK OCE Naraya Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (12/12/2022).

"Tantangan kita adalah mempertahankan brand yang sudah ternama ini untuk aktivitas perdagangan atau wirausaha kita sehari-hari," lanjut Sandiaga Uno.

Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno juga memberikan kiat-kita agar pelaku UMKM khususnya OK OCE dapat melaksanakan 3G, yaitu Gercep (Gerak Cepat), Geber (Gerak Bersama), Gaspol (Gapai Semua Potensi Lapangan Kerja).

Acara tersebut juga dihadiri kalangan milenial dari Magang Merdeka, di mana OK OCE merupakan mitra.

"Kita juga mendorong anak-anak muda, seperti Magang Merdeka karena 70 persen ekonomi kita akan didorong anak-anak muda yang masuk usia produktif," kata Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno juga menceritakan, Elon Musk pernah menggambarkan bahwa kebiasaan yang membuat dia beliau sukses adalah rasa ingin tahu yang tinggi. Rasa ingin tahu yang tinggi inilah yang mendorong Elon Musk mendirikan Tesla, Spacex, hingga membeli Twitter.

"Teman-teman jangan pernah berhenti berimajinasi karena dengan kreatif akan menemukan hal yang baru untuk kehidupan kita. Hilangkan sekat di antara kita, ciptakan kolaborasi agar OK OCE terus kompak dan berkembang," kata Sandiaga Uno.

Selain itu, Sandiaga Uno juga memberikan pengalamannya bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden.

"Saya merinding saat disalami Presiden Amerika Joe Biden, beliau berbicara bahwa Indonesia memiliki sumber daya alam, memiliki negeri yang indah, dan masyarakat yang ramah. Dan terakhir Indonesia memiliki posisi kepemimpinan yang sangat megah," ujarnya.

Sandi ingin ke depannya, OK OCE terus menekankan inovasi, adaptif, dan kolaborasi.

"Saya ucapkan selamat kepada OK OCE, kalian adalah agen perubahan. Jadi mari semangat terus membantu langkah pemerintah indonesia emas dengan membuka lapangan kerja baru untuk peningkatan ekonomi masyarakat," kata Sandiaga Uno.

Dalam peningkatan ekonomi tersebut, Indivara bersama OK OCE menghadirkan aplikasi Pasar OK OCE. Lewat aplikasi ini anggota UMKM bisa meningkatkan pendapatannya melalui pembelian bahan baku.

Akademisi Indra Uno yang hadir pada kesempatan tersebut juga mengapresiasi hadirnya Pasar OK OCE yang mampu mendorong kolaborasi dalam meningkatkan penciptaan lapangan kerja.

Ketua Umum OK OCE, Iim Rusyamsi juga menyatakan terhadap Pasar OK OCE.

"Saya harap Pasar OK OCE bisa jadi jalur silaturahmi para penggerak OK OCE yang ujungnya diharapkan dapat memperlancar rezeki," katanya.

Sementara CEO Indivara Grup, Jusuf Syariffudin, menyinggung peran milenial terhadap UMKM.

"Visi misi OK OCE menyentuh hati saya, maka dari itu saya senang kerja sama dengan OK OCE sekaligus sebuah kehormatan. Semoga kita semua penggerak dan UMKM bisa lebih bisa meraih keuntungan," katanya.

Jusuf menambahkan, UMKM memang kurang melek digital, maka dari itu perlu penambahan sumber daya manusia yang milenial yang memiliki andil besar membantu para UMKM untuk Melek digital dengan menjadikan usahanya banyak secara online.

Dalam kegiatan tersebut juga dihadirkan talkshow yang membahas prediksi ekonomi 2023. Hal ini penting untuk persiapan pelaku usaha menghadapinya.

"Jika kita masuk 2023, namun kita tidak beruntung di moment perang, inflasi tinggi saya rasa kita perlu melakukan pendampingan dan edukasi agar para UMKM agar memiliki modal usaha maupun infratruktur yang kokoh," kata Jusuf Syariffudin.

"Secara garis besar tahun 2023 akan lebih sulit, akan tetapi kita harus hadapi. Indivara group sudah mendampingi UMKM, yang tadinya rata-rata seluruh keuntungan UMKM sebesar Rp 200 juta per bulan menjadi Rp 1,9 miliar per bulan," imbuhnya.

Peluncuran Pasar OK OCE juga dapat mendata bagaimana pergerakan atau progres dari hasil yang UMKM jual dalam aplikasi. Selain itu juga UMKM juga akan diberikan akses pendanaaan, serta jumlah konsumen yang membeli.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi Sandinomics, Alex Yahya Datuk menambahkan di bebarapa negara di dunia mengalami inflasi yang tinggi, namun inflasi di Indonesia per November 2022 cenderung stabil.

"Per tahun ini surplus perdagangan nasional termasuk yang paling besar dibanding tahun sebelumnya. Hal tersebut bedasarkan data. Namun anything can happen, semua bisa terjadi begitu saja (inflasi 2023). Maka dari itu kita tidak boleh terlalu kendor dalam memahami kondisi perdagangan nasional," katanya.

Di tengah perbincangan kegelapan ekonomi dunia, Indonesia merupakan titik terang atau berpotensi untuk Survive.

Alex menambahkan, para perintis usaha ataupun pengusaha yang mau bertahan yaitu mengikuti training atau kegiatan yang dilakukan OK OCE diantaranya edukasi atau pendampingan. Jika mengikuti keputusan bisnis atau investasi jangan berdasarkan isu yang tidak valid, jadi ambil keputusan berdasarkan data.

"Tipnya, jangan lupa untuk memonitor data dan informasi yang valid, seperti pemberitaan ekonomi maupun mengikuti pergerakan sosial yang aktif terkait UMKM," tambah Alex.

Sandiaga Uno juga mengibaratkan, jika ekonomi gelap, maka UMKM harus menjadi penerang.

"Caranya dengan berkolaborasi. Tekankan inovatif, adaptif, dan kolaboratif," kata Sandiaga Uno.

Syukuran ke 6 tahun OK OCE juga dihadiri oleh narasumber lain seperti Elizabeth Ratu Rante Alo, Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta,Erwita Dianti, Direktur Pemasaran Ekonomi kreatif, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, serta komunitas penggerak OK OCE yang tersebar di seluruh Indonesia.

Rekomendasi