ERA.id - Polisi telah menangkap dua pelaku yang membunuh KSD (26), korban begal yang mayatnya yang dibuang di sekitar Universitas Yarsi, di Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat (Jakpus).
"(Kasus begal di) Cempaka Putih sudah kita sudah Amankan dua orang," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin kepada wartawan, Jumat (13/1/2023).
Komarudin tak mengungkapkan identitas dua pelaku begal itu. Dia hanya menambahkan masih ada enam pelaku yang diburu polisi dari kasus ini.
"Menurut Keterangan pelaku, mereka seluruhnya ada 8 orang. Enam (pelaku) lagi sudah teridentifikasi, kita masih buru. Sekiranya memungkinkan nanti akan kita terbitkan DPO (daftar pencarian orang)," ucap Komarudin.
Sebelumnya, polisi masih menyelidiki kasus jasad pria yang dibuang di tengah jalan di sekitar Universitas Yarsi, Jakpus, pada Sabtu (31/12/2022) dini hari. Korban diduga tewas dibunuh pelaku begal.
"Ya kita duga ya, kita tidak bisa pastikan, diduga (korban) begal. Karena memang motornya diambil sama pelakunya. Kita duga (korban) begal ya," kata Kapolsek Cempaka Putih Kompol Bernard Saragih kepada wartawan, Senin (2/1).
Bernard menjelaskan polisi masih memburu pelaku. Sejumlah CCTV di sekitar TKP telah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut.
Dia pun menerangkan korban merupakan pedagang handphone dan ngekos di kawasan Swasembada, Jakarta Utara. Sebelum dibunuh, KSD berada di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur.