ERA.id - Ketua DPR RI Puan Maharani mengungkapkan bahwa rakyat masih menaruh harapan besar terhadap kinerja para wakil rakyat yang dipilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
"Rakyat selalu menaruh harapan kepada lembaga DPR RI sebagai pengemban amanat konstitusi untuk menjalankan kedaulatan rakyat," ungkap Puan dalam Rapat Paripurna DPR RI Pembukaan Masa Persidangan V Tahun Sidang 2022-2023 di Gedung Nusantara II, Selasa.
Hal ini mengingat para anggota DPR RI baru saja kembali dari masa reses di mana mereka bekerja di luar Gedung DPR dengan menjumpai konstituen di daerah pemilihannya (dapil) masing-masing.
Adapun masa reses yang dimulai dari 14 April hingga 15 Mei 2023, sambung Puan, dilakukan untuk mendengarkan aspirasi rakyat sekaligus menyosialisasikan pelaksanaan fungsi-fungsi DPR RI dalam fungsi pengawasan, fungsi anggaran, fungsi legislasi, dan diplomasi.
"Menjadi harapan rakyat bahwa DPR RI melalui fungsi-fungsinya dalam menjalankan kedaulatan rakyat dapat memberikan kehidupan rakyat yang semakin baik, semakin maju, semakin sejahtera dan semakin mudah," katanya.
Untuk itu, Puan mengajak para anggota DPR RI agar bekerja sama membangun kelembagaan DPR RI yang kuat secara substansi, berdemokrasi secara berkeadaban, serta memiliki integritas kehormatan sesuai dengan kedudukannya.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya menyebutkan berdasarkan hasil survei terbaru, yang dilakukan pada 2-7 Mei 2023, menunjukkan kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah terus naik.
"Pemerintah terus mengalami kenaikan kepuasan publik, yang saya bisa katakan this number is the highest number ever (angka tertinggi yang pernah ada) sepanjang Pak Jokowi memerintah," kata Yunarto dalam rilis survei "Dinamika Elektoral Pascaisu Piala Dunia U-20 dan Deklarasi Batu Tulis", seperti dipantau melalui kanal YouTube Charta Politika Indonesia di Jakarta, Senin (15/5).
Dalam survei tersebut, tercatat 12,4 persen responden menyatakan sangat puas dan 66,7 persen menyatakan cukup puas; sementara 17,6 persen responden lain merasa kurang puas dan 1,9 persen merasa tidak puas sama sekali.
"Berikutnya, 1,4 persen responden lainnya menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab," tambahnya.
Menurut Yunarto, kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah pusat itu dapat mencapai angka tertinggi karena kepuasan publik terhadap ekonomi di Tanah Air. Ia menyampaikan sebanyak 77,8 persen responden menyatakan optimistis perekonomian Indonesia akan semakin baik.