Tim Editor
ERA.id - Nama putri Presiden keempat RI Abdurrachman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid disebut-sebut terpilih sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) mendampingi Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Al Habsyi mengatakan, bisa saja Yenny Wahid yang dipilih Anies. Dia tak menampik Yenny Wahid memiliki rekam jejak yang bagus.
"Baik, semuanya baik. Warga pemimpin yang dipilih itu bagus, enggak mungkin dipilih kalau enggak bagus," kata Aboe di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (1/7/2023).
Meski begitu, dia tak tahu siapa tokoh yang terpilih sebagai bacawapres, meskipun sudah ada satu nama yang dikantongi Anies dan bakal segera diumumkan.
"Nanti kita lihat, anda pokoknya tunggu pada waktunya, pada kesempatannya, mari kita nilai bersama," kata Aboe.
"Yakin dan percaya kita berusaha memenangkan Anies dengan cara yang cantik, yang pelan supaya Anies gak terganggu tidak terganggu oleh situasi apapun," imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto mengatakan, pembahasan calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan sudah rampung. Namun deklarasi tak dilakukan sebelum Anies berangkat ke Tanah Suci untuk menjalankan ibadah haji
Kepastian itu diputuskan dalam rapat Tim Delapan Koalisi Perubahan di Sekretariat Perubahan, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa (20/6).
"Soal pembahasan Cawapres sudah dapat dikatakan selesai. Nama-nama yang diusulkan oleh Partai Koalisi dan masukan masyarakat telah selesai kami kaji secara mendalam," kata Sugeng dalam keterangan tertulis, Rabu (21/6).
Lantaran Anies sudah mengantongi nama cawapres, waktu deklarasi bakal dibahas setelah mantan gubernur DKI Jakarta itu menunaikan ibadah haji.
"Satu nama sudah dikantong Bacapres Anies, mari kita tunggu siapa tahu sekembali Pak Anies dari ibadah haji akan ditentukan momentum terbaik untuk mendeklarasikan Pasangan Capres-Cawapres Koalisi Perubahan," ujar Sugeng.
