Golkar Sebut Prabowo Ajak Ridwan Kamil Bicara untuk Penjajakan

| 14 Sep 2023 20:44
Golkar Sebut Prabowo Ajak Ridwan Kamil Bicara untuk Penjajakan
Prabowo Subianto saat bertemu dengan Ridwan Kamil (Dok Istimewa)

ERA.id - Partai Golkar menyatakan pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Bakal Capres dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto merupakan salah satu bagian dari penjajakan.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Melchias Markus Mekeng menyampaikan pertemuan tersebut terjadi lantaran  mantan Gubernur Jawa Barat itu dipanggil oleh Prabowo untuk diajak bicara.

Mekeng menilai pertemuan itu merupakan bagian dari proses yang dilalui oleh Prabowo sebagai bakal calon presiden (capres) Koalisi Indonesia Maju.

”Makanya dipanggil (RK), diajak ngobrol gitu lho. Sehingga nanti muncul, dia akan memutuskan koalisinya siapa yang lebih pantas, yang bisa memenangkan,” terang dia kepada wartawan.

Menurut Mekeng, komunikasi tersebut dilakukan lantaran Koalisi Indonesia Maju yang berisi Partai Gerindra, Partai Golkar, dan PAN ingin menang dalam pemilu tahun depan.

”Ini kan umpamanya mengawinkan capres dengan cawapres. Jangan mengawinkan tapi nggak jadi menang,” imbuhnya.

Untuk itu, Prabowo sebagai capres melakukan penjajakan dengan beberapa tokoh.

Selain RK, Mekeng menyebutkan bahwa Prabowo juga sudah bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Pertemuan dengan RK, lanjut dia, bisa jadi merupakan penjajakan akhir. ”Sebelum mengambil keputusan siapa yang akan dijadikan pendampingnya,” kata dia.

Senada dengan Mekeng, Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade menyampaikan bahwa pertemuan Prabowo dengan RK merupakan hal yang wajar. Sebab, Prabowo dan RK memiliki hubungan baik.

”Pertemuan tadi malam, selain silaturahmi lalu juga makan malam, Kang Emil memberikan update-update perkembangan pembangunan di Jawa Barat kepada Pak Prabowo,” jelasnya.

Apalagi saat ini RK sudah menjadi bagian dari Partai Golkar yang berada satu koalisi dengan Partai Gerindra.

”Saya rasa wajar, selain punya hubungan sejarah, silaturahmi yang kuat, Kang Emil juga merupakan bagian dari keluarga Partai Golkar yang juga ada di Koalisi Indonesia Maju,” terang dia.

Soal cawapres untuk Prabowo, Andre menegaskan, itu akan dibahas bersama partai lain di Koalisi Indonesia Maju.

Rekomendasi