Tim Editor
ERA.id - Ketua Umum (Ketum) PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) menyampaikan pertemuannya dengan Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di rumah dinasnya di kawasan Widya Candra, Jakarta Selatan (Jaksel) pada Jumat (20/10/2023) malam ini hanya temu kangen.
Zulhas menjelaskan pertemuan ini dilakukan karena dirinya baru pulang ke Indonesia pada sore tadi usai mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke China dan Riyadh selama lima hari.
"Karena saya baru sampai sore temani bapak presiden, lama nggak ketemu ketua-ketua partai, ya kita komunikasi saya bilang ada di sini, ya mereka kemari. Gitu aja sebenarnya," kata Zulhas di rumah dinasnya di kawasan Widya Candra, Jaksel, Jumat (20/10/2023).
Dari pertemuannya dengan Prabowo dan AHY, Zulhas mengakui ada pembicaraan mengenai bakal calon wakil presiden (bacapres) Ketum Gerindra ini. Namun saat disinggung siapa bacawapres Prabowo, Menteri Perdagangan enggan mengungkapkannya.
Dia hanya menyebut Prabowo telah mengantongi nama seseorang yang akan mendampinginya pada Pilpres 2024.
"Jadi sebetulnya yang disepakati partai-partai kan sudah ada namanya di kantong Pak Prabowo. Sekarang kita lihat, tentu perkembangan politik cepat, nanti itu ya, kita diskusikan," ujarnya.
Zulhas pun menyampaikan para partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju akan mengadakan pertemuan pada Sabtu (21/10/2023) besok.
"Tadi, karena sudah tidak ketemu teruskan. Akan, dilanjut besok sore," tambahnya.
Pantauan ERA, Prabowo, AHY, Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia sudah pergi meninggalkan rumah Zulhas sekira pukul 21.30 WIB.
Mereka tak mengucap sepatah kata apapun ke awak media.
