ERA.id - Ketua KPK, Firli Bahuri memenuhi panggilan untuk diperiksa terkait kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) pada Selasa (24/10/2023) hari ini.
Tidak diketahui pukul berapa Firli tiba di Bareskrim Polri, Jakarta. Diperkirakan, purnawirawan Polri ini menghindari awak media dengan masuk melalui pintu lain.
Sebab, jurnalis menunggu kedatangan Firli di lobi Bareskrim Polri, atau tempat pengunjung keluar/masuk, namun tak tampak hidungnya.
Cuma terlihat ada mobil Toyota Camry berwarna hitam berpelat B 1990 RFP yang teparkir di sekitar Rupatama Mabes Polri, atau kantor Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Diduga, kendaraan sedan itu milik Firli.
Saat dikonfirmasi, Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak membenarkan Firli sudah hadir di Bareskrim Polri. "Sudah (hadir)," kata Ade kepada wartawan, Selasa (24/10/2023).
Diketahui, kasus dugaan pemerasan terhadap SYL ini telah naik ke tahap penyidikan. Syahrul telah diperiksa sebanyak empat kali, yakni tiga kali saat penyelidikan dan satu kali dimintai keterangan ketika perkara dugaan pemerasan ini di tahap penyidikan.
Selain itu, Direktur Pelayanan Pelaporan dan Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK, Tomi Murtomo juga telah dimintai keterangan. Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar telah diperiksa sebanyak dua kali.
Sejumlah ajudan Firli Bahuri, pegawai KPK, mantan Wakil Ketua KPK, dan beberapa pejabat eselon I Kementan juga sudah dimintai keterangan oleh penyidik.
Firli sendiri dipanggil pada Jumat (20/10) lalu, namun tak hadir memenuhi panggilan. Namun hingga saat ini, polisi belum mengungkapkan kronologi maupun terlapor dalam kasus dugaan pemerasan terhadap SYL ini. Nominal uang atau barang yang diminta ke Syahrul juga belum disampaikan.