Tim Editor
ERA.id - Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dinilai bakal memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Sebabnya tidak lain karena Prabowo selalu merajai temuan berbagai hasil survei.
“Peluang Prabowo untuk terpilih sebagai presiden di Pilpres 2024 menurut saya terbuka lebar,” kata Direktur Eksekutif Partner Politik Indonesia, AB Solissa dalam keterangannya, Kamis (09/11/2023).
Dalam berbagai hasil survei terbaru menunjukkan Prabowo bersama pasangannya memang unggul. Misalnya terlihat dari survei Polling Institute periode 25 – 28 Oktober 2023 dalam simulasi tiga nama yang menemukan Prabowo – Gibran meraih elektabilitas 36,2 persen disusul Ganjar - Mahfud dengan 32,8 persen dan Anies– Muhaimin berada di posisi buncit dengan 21 persen.
Hasil serupa juga diperlihatkan dari riset Lembaga Survei Jakarta (LSJ) periode 18-26 Oktober 2023 dalam simulasi tiga nama yang lagi-lagi menemukan posisi Prabowo – Gibran di posisi pertama dengan 40,2 persen. Raihan itu unggul dari Ganjar – Mahfud sebesar 34,5 persen dan Anies – Muhaimin 19,3 persen.
Tidak hanya itu, dalam hasil survei yang dirilis oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) periode 16 - 18 Oktober 2023, pada simulasi tiga nama, Prabowo kembali terlihat menjadi nama teratas sebagai capres pilihan masyarakat dengan torehan angka 35,8 persen. Sementara Ganjar memperoleh 30,9 persen, dan Anies Baswedan memperoleh 19,7 persen saja.
Tingginya elektabilitas tersebut tidak terlepas dari kinerja Prabowo yang sangat memuaskan. Bahkan menurut Solissa, Prabowo merupakan menteri terbaik saat ini karena memiliki kerja nyata yang sangat berdampak kepada masyarakat.
Salah satu kerja nyata Prabowo berhasil mengatasi permasalahan air bersih masyarakat di sejumlah tempat. Prabowo sukses membangun sumur bor dan meresmikan 74 titik mata air yang tersebar dari Lombok, Sumbawa, Yogya, Banyumas dan, Pulau Moa.
Terbaru, Prabowo berperan melakukan pengiriman bantuan kepada Palestina. Hal tersebut sebagai respons atas tragedi kemanusiaan yang sedang terjadi di Palestina.
“Prestasi kerja yang baik sehingga dirinya didapuk sebagai salah satu menteri terbaik di kabinet Indonesia Maju,” pungkas Solissa.
