Tim Editor
ERA.id - Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Anies Baswedan membanggakan MRT di era kepemimpinnya sebagai gubernur DKI Jakarta. Dia mengaku tak pernah ada sejarah armada MRT berhenti mendadak.
Hal itu disampaikan saat menceritakan kedekatannya dengan Kapten Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (AMIN), Muhammad Syaugi Alaydrus.
Saat menjabat gubernur DKI Jakarta, dia menunjuk Syaugi sebagai komisaris utama MRT Jakarta. Alasannya karena latar belakang mantan kabasarnas sebagai pilot pesawat tempur.
"Saya sempat menugaskan beliau menjadi pimpinan di MRT kenapa? Beliau mantan pilot F-16 yang sangat presisi soal safety," kata Anies saat menghadiri acara Indonesia Milennial and Gen-Z Summit 2023 di Senayan Park, Jakarta, Jumat (24/11/2023).
MRT, kata Anies, merupakan alat transportasi baru kala itu di Jakarta. Sehingga pengoperasiannya harus benar-benar maksimal.
Dia menilai Syaugi adalah sosok yang tepat karena berprinsip nol kesalahan. Hal itu pun terbukti dengan tidak pernah ada kejadian MRT berhenti mendadak saat beroperasi.
"Anda boleh lihat dari mulai dibuka sampai sekarang MRT nol mistake. Nol kemacetan. Enggak ada MRT mendadak berhenti. Enggak ada MRT listriknya mati," kata Anies.
Menurutnya, alat transportasi seperti MRT yang bergerak di bawah tanah tak boleh macet. Karena hal itu akan menimbulkan kemacetan.
Hal itu mampu dibuktikan oleh Syaugi. Karenanya, dia menunjuk Syaugi sebagai kapten Timnas AMIN.
"Ini orang yang bekerja dengan akurasi 100 persen," pungkasnya.
