Tim Editor
ERA.id - Viral video Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah mengatakan calon presiden (capres) Anies Baswedan dan calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar akan menjadi tersangka usai pilpres 2024. Dalam narasi yang diunggah akun @Malika6027, pernyataan Fahri dilontarkan saat sedang berdiskusi dengan para aktivis di Bima, NTB.
Mulanya, terdapat seseorang yang bertanya bagaimana Jokowi membuat kebijakan food estate di Kalimantan dan perusahaan Prabowo yang menangani proyek tersebut. Tapi, proyek tersebut malah tidak sukses.
"Nggak ada fakta hukumnya. Yang tersangka setelah pilpres ini namanya Anies Baswedan dan Muhaimin," kata Fahri dalam video tersebut, dikutip Rabu (31/1/2024).
Fahri pun menyebut orang yang mengajukan pertanyaan bias. Sebab, orang tersebut dianggap pendukung Prabowo yang lama dan tak suka Jokowi. Akhirnya kini, dituding membenci Prabowo.
"Pendukungnya Ganjar intinya sama, nggak suka Prabowo, benci Jokowi," katanya.
Orang yang mengajukan pertanyaan pun menegaskan ia tak seradikal tudingan Fahri Hamzah.
Netizen pun merespons beragam pernyataan Fahri.
"Omongannya bisa masuk pidana ga sih?" cuit akun @fafa****.
"Itu cuma gimic karena survey tdk sesuai yang diharapkan, kalau memang anies dan cak imin bersalah kenapa gak sebelum pilpres kan lebih diuntungkan lawan berkurang bukannya setelah pilpres yg bisa saja amin memang," cuit @izoel***.
