Sekjen PDIP Hasto Akui Siap Penuhi Panggilan KPK Berikutnya Terkait Kasus Harun Masiku

| 30 Jun 2024 20:36
Sekjen PDIP Hasto Akui Siap Penuhi Panggilan KPK Berikutnya Terkait Kasus Harun Masiku
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (Sekjen PDIP), Hasto Kristiyanto (Era.id/Flori Anastasia)

ERA.id - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (Sekjen PDIP), Hasto Kristiyanto mengaku siap memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berikutnya terkait penyidikan kasus suap buronan Harun Masiku.

"Ya siap (hadir)," kata Hasto kepada wartawan di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (30/6/2024).

Hasto belum memerinci kapan pemanggilan itu akan dilakukan. Dia hanya menyebut, pada 4 Juli dirinya bakal mengikuti ujian program doktoral keduanya di Sekolah Stratejik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia.

Namun, Hasto memastikan, ia tetap akan meluangkan waktu disela-sela kesibukan pendidikannya itu jika dipanggil KPK.

"Nanti saya direncanakan tanggal 4 Juli itu ada ujian program doktoral saya yang kedua. Kemudian baru masuk ujian tertutup, baru promosi terbuka nantinya. Moga-moga bisa bulan Agustus," jelas Hasto.

"Sehingga disela-sela itu tentu saja saya siap, ya, untuk menghadiri (pemanggilan KPK)," sambungnya.

Diketahui, KPK bakal kembali memeriksa Hasto Kristiyanto terkait kasus suap Harun Masiku yang hingga kini masih menjadi buronan. Pemeriksaan itu rencananya dilakukan bulan Juli.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan, jadwal pemeriksaan itu berdasarkan permintaan Hasto.

"Kalau enggak salah bulan Juli yang bersangkutan minta dijadwalkan," kata Alex kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (12/6).

Meski demikian, Alex belum menjelaskan lebih rinci tanggal pemeriksaan tersebut. Dia hanya kembali menekankan bahwa Hasto sendiri yang meminta untuk diperiksa.

"Pak Hasto sendiri yang akan datang sendiri jadi enggak perlu panggilan," ungkap Alex.

Adapun KPK telah memeriksa Hasto Kristiyanto sebagai saksi dalam kasus suap Harun Masiku pada Senin (10/6). Penyidik bahkan menyita ponsel dan beberapa dokumen milik Hasto.

Sebelumnya KPK menjelaskan, pemeriksaan terhadap Hasto merupakan lanjutan dari tiga saksi sebelumnya yang lebih dulu diperiksa. Ketiga saksi itu, yakni seorang pengacara bernama Simeon Petrus, serta dua mahasiswa, Melita De Grave dan Hugo Ganda. Mereka diperiksa pada waktu yang berbeda, yaitu Kamis (30/5) dan Jumat (31/5).

Sebagai informasi, Harun Masiku merupakan eks calon legislatif PDIP yang menyuap mantan Wakil Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan terkait Penetapan Anggota DPR RI terpilih 2019-2024 di KPU. Dia telah ditetapkan sebagai tersangka dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sejak 17 Januari 2020.

Rekomendasi