PKB Sebut Lama Tak Komunikasi dengan PDIP Soal Pilgub Jakarta

| 12 Aug 2024 20:35
PKB Sebut Lama Tak Komunikasi dengan PDIP Soal Pilgub Jakarta
Wasekjen PKB Syaiful Huda di Kantor DPP PKB, Jakarta. (Era.id/Gabriella Thesa)

ERA.id - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda mengaku, pihaknya sudah lama tak berkomunikasi dengan PDI Perjuangan prihal penjajakan kerja sama politik untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.

"Sudah lama enggak komunikasi, sudah lama," kata Huda di Kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (12/8/2024).

Meskipun PKB dan PDIP berpeluang besar menjalin kerja sama di Pilgub Jawa Timur 2024, namun perkembangan peta politik untuk Pilgub Jakarta 2024 belakangan menjadi sangat dinamis.

Sehingga PKB belum menentukan sikap, termasuk siapa tokoh yang akan diusung maupun partai politik mana yang akan diajak bekerja sama.

"Jakarta kalau melihat sangat dinamis, dia bisa menjadi zona tersendiri, enggak terkait dengan formasi pilkada di Jawa yang lain, di provinsi Jawa yang lain," ucap Huda.

Dia mengatakan, setelah desk Pilkada DPP PKB sudah memutuskan sikap terkait Pilgub Jakarta 2024, pihaknya akan langsung menjalin kembali komunikasi-komunikasi dengan partai politik yang ada.

Disinggung apakah artinya PKB berpeluang bekerja sama dengan PDIP mengusung pasangan tandingan untuk melawan Ridwan Kamil di Jakarta, Huda tak bisa memastikan.

Dia hanya mengatakan bahwa PKB akan menjalin komunikasi dengan partai politik yang sesuai dengan rekomendasi yang diputuskan.

"Semoga begitu desk pilkada DPP mengambil sikap, pasti kita akan hubungan dengan partai-partai yang dianggap sesuai dengan rekomendasi yang dikeluarkan oleh PKB," ujar Ketua Komisi X DPR RI itu.

"Kita belum tahu (bekerja sama dengan PDIP atau tidak), karena belum diputuskan," imbuh Huda.

Diketahui, DPW PKB DKI Jakarta mengusulkan nama Anies Baswedan untuk diusung sebagai bakal calon gubernur pada Pilgub Jakarta 2024. Namun DPP PKB belum mengeluarkan keputusan.

Sementara PDIP hingga kini masih menyimpan rapat-rapat soal sikap politiknya terkait Pilgub Jakarta 2024.

Di sisi lain, muncul wancana pembentukan Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yang bakal mengusung Ridwan Kamil di Jakarta.

Rekomendasi