Tim Editor
ERA.id - Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto membahas tentang perang sejumlah negara dalam rapat pimpinan (Rapim) TNI dan Polri pada Kamis (30/1/2025) kemarin.
"Dalam Rapim saya menjelaskan perkembangan lingkungan strategis dunia saat ini, di mana masih ada beberapa negara yang berperang. Sehingga akan berpengaruh ke beberapa komponen yang ada di Indonesia," kata Agus saat konferensi pers usai Rapim TNI-Polri di The Tribrata Hotel & Convention Center Darmawangsa Jakarta, Kamis (30/1/2025).
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini tak merinci negara mana saja yang sedang berperang. Dia hanya menyebut perang ini akan berdampak ke perekonomian Indonesia.
Untuk itu, pemerintah harus melakukan langkah antisipasi. Satu di antaranya dengan menjalankan program ketahanan. Dari Rapim ini, Agus menyatakan TNI dan Polri siap membantu program tersebut.
"Kita TNI punya program ketahanan pangan itu untuk mendukung program program makan bergizi (yang dicanangkan Prabowo) juga," jelasnya.
Di tempat yang sama, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya dan jajaran TNI diberi arahan tentang program ketahanan pangan dan Asta Cita oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto.
Untuk mewujudkan program itu, polisi melaksanakan program menanam bersama masyarakat dan satu juta lahan menanam jagung.
"Dan ini tentu menjadi tugas bersama kita di semua kementerian termasuk TNI-Polri mendukung apa yang jadi kebijakan Bapak Presiden, khususnya di bidang ketahanan pangan," ujar Listyo.
