Pemerintah Kirim Tim Medis hingga Logistik untuk Korban Gempa di Myanmar

| 30 Mar 2025 16:27
Pemerintah Kirim Tim Medis hingga Logistik untuk Korban Gempa di Myanmar
Menko PMK Pratikno. (Antara).

ERA.id - Pemerintah Indonesia segera mengirimkan bantuan kemanusiaan bagi korban gempa di Myanmar. Langkah ini merupakan komitmen sebagai salah satu negara anggota ASEAN.

Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengatakan, bantuan diberikan atas pertimbangkan luasnya dampak bencana serta kebutuhan mendesak di wilayah terdampak.

"Tim Urban Search and Rescue (USAR), Emergency Medical Team, serta berbagai bantuan logistik akan diberangkatkan secara bertahap agar dapat segera membantu para korban," ujar Pratikno, dilansir dari Antara, Minggu (30/3/2025).

Bantuan kemanusiaan ini akan dikirim dalam beberapa tahap. Tim pendahulu dijadwalkan berangkat pada Senin, 31 Maret 2025, menggunakan penerbangan komersial.

Kemudian, tim SAR akan diterbangkan dengan pesawat Hercules pada Selasa, 1 April 2025. Selanjutnya, pada Kamis, 3 April 2025, tim EMT dan bantuan logistik lainnya akan dilepas dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Pratikno menjelaskan bahwa sejumlah kementerian dan lembaga telah dikerahkan untuk memastikan kelancaran pengiriman bantuan.

BNPB akan mengoordinasikan distribusi bantuan dan kesiapan logistik, Kemenkes akan menyiapkan tenaga medis dan obat-obatan, Basarnas akan mengirimkan tim SAR dan perlengkapan penyelamatan, sementara TNI akan memberikan dukungan operasional dan pengamanan.

Selain itu, Kementerian Luar Negeri akan menjalin komunikasi dengan Pemerintah Myanmar untuk memfasilitasi proses perizinan pengiriman bantuan.

"Kami berharap bantuan ini dapat segera diterima oleh para korban yang membutuhkan. Indonesia selalu siap membantu dalam semangat solidaritas dan kemanusiaan," kata Pratikno.

Dia menyebutkan bahwa bantuan ini menggunakan Dana Siap Pakai (DSP) dan distribusinya menyesuaikan perkembangan situasi di lapangan. Bantuan dari Indonesia akan mendarat di Bandara Naypyidaw, Myanmar, dengan tetap memperhatikan kondisi keamanan dan operasional di wilayah terdampak.

Gempa magnitudo 7,7 mengguncang Sagaing – Mandalay, Myanmar, pada Jumat 28 Maret 2025 pukul 13.20 WIB dengan kedalaman 10 km.

Guncangan tersebut dirasakan hingga India, Bangladesh, Thailand, dan China, serta diikuti oleh gempa susulan berkekuatan magnitudo 6,4. Bencana itu menyebabkan kerusakan infrastruktur, ribuan korban jiwa, serta puluhan ribu warga kehilangan tempat tinggal.

Rekomendasi