ERA.id - Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bakal melaksanakan ibadah salat Idulfitri di Masjid Istiqlal, Jakarta pada Senin (31/3).
"Salat Ied di Masjid Istiqlal akan dihadiri oleh kepala negara, dan yang sudah terkonfirmasi akan hadir yakni Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka bersama istri Selvi Ananda," kata Staf Khusus Menteri Agama Ismail Cawindu di Jakarta, dilansir dari Antara, Minggu (30/3/2025).
Selain presiden dan wakil presiden, sejumlah menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih juga akan melaksanakan salat Idulfitri bersama keluarga di Masjid Istiqlal.
Kehadiran kepala negara diharapkan membawa suasana tersendiri bagi umat Islam yang beribadah salat Idulfitri di Masjid Istiqlal.
"Animo dari masyarakat setiap penyelenggaraan acara Shalat Idul Fitri di Istiqlal ini luar biasa, dan apabila seluruh pelataran jamaah dari Masjid Istiqlal ini dipenuhi oleh jamaah, bisa menampung 100-150 ribu jamaah, mulai dari atas sampai ke bawah," ujar Ismail.
Masjid Istiqlal telah menyebarkan sekitar 400-an undangan untuk shalat Ied, baik untuk para tokoh agama, kenegaraan, organisasi masyarakat, atau lainnya.
Menurut Ismail, ada 20 duta besar dari negara sahabat dan 28 pejabat setingkat menteri serta wakil menteri yang akan hadir bersama dengan keluarganya.
Pelaksanaan shalat Idul Fitri 1446 H ini dapat diikuti oleh masyarakat luas dan dimulai pukul 07.00 WIB. Khatib yang bertugas ialah Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Ahmad Tholabi Kharlie, dengan mengusung tema "Merawat Kemabruran Puasa".
Demi menjaga shalat Idul Fitri 1446 H yang lebih khidmat, pengelola Masjid Istiqlal mengimbau masyarakat agar tetap menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan Masjid Istiqlal.
Ismail juga mengimbau agar jamaah bisa datang lebih awal, mengingat pelaksanaan shalat Idul Fitri 1446 H akan dimulai pukul 07.00 WIB. Selain itu, jamaah juga disarankan memakai pakaian yang sopan, membawa alat dan alas shalat pribadi, membawa kantong plastik untuk sandal atau sepatu pribadi, serta membawa barang keperluan secukupnya.
Jamaah juga diimbau untuk menjaga barang bawaan di manapun dan kapanpun, serta turut menjaga kebersihan, keamanan dan kenyamanan ibadah.